Rabu 20 Apr 2022 15:40 WIB

Jelang Lebaran, Bank Mandiri Jabar Siapkan Uang Tunai Rp 6,6 Triliun

Alokasi dana tunai tersebut naik 13 persen dibandingkan tahun lalu

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Sandy Ferdiana
Regional CEO Bank Mandiri wilayah Jabar Wisnu Trihanggodo (tengah) meninjau kegiatan Marhaban Ya Ramadan di 1.443 Merchant yang tersebar di Jawa Barat, belum lama ini.
Foto: Istimewa
Regional CEO Bank Mandiri wilayah Jabar Wisnu Trihanggodo (tengah) meninjau kegiatan Marhaban Ya Ramadan di 1.443 Merchant yang tersebar di Jawa Barat, belum lama ini.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bank Mandiri Region VI/Jawa 1 menyiapkan Rp 6,6 triliun untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai menjelang Idul Fitri 1443 H. Nilai tersebut disiapkan untuk menutupi rentan kebutuhan di tanggal 7 April 2022 hingga 9 Mei 2022. 

Menurut Regional CEO Bank Mandiri wilayah Jabar Wisnu Trihanggodo, nilai itu terdiri dari Rp 6,1 triliun untuk pengisian 1.207 ATM, serta Rp 535 miliar uang baru, untuk keperluan nasabah selama 33 hari ke depan. Yakni, pada 7 April – 9 Mei 2022.

Dibandingkan periode yang sama tahun lalu, alokasi pengisian ATM itu naik sekitar 13 persen dan alokasi uang baru meningkat 23,8 persen. Secara nasional, kata Wisnu, kebutuhan uang tunai yang disiapkan Bank Mandiri mencapai sekitar Rp 28,28 triliun untuk periode yang sama.

Alokasi ini meningkat sekitar 25,6 persen dari periode yang sama di tahun lalu. Langkah ini, kata dia, merupakan antisipasi perseroan terhadap keputusan pemerintah yang telah mengizinkan masyarakat untuk melakukan aktivitas rutin pada bulan Ramadhan dan Idul Fitri, di antaranya perjalanan mudik.

Menurutnya, sebagian besar dari alokasi kebutuhan uang tunai digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengisian ATM Bank Mandiri di wilayah Jawa Barat. Selama mudik, diprediksi mencapai sekitar Rp 200 miliar per hari di periode tersebut.

‘’Kami perkirakan puncak kebutuhan uang tunai akan terjadi pada dua pekan menjelang lebaran, juga bertepatan dengan periode pembayaran gaji, THR dan penyediaan kas untuk pengisian ATM,” ujar Wisnu, Rabu (20/4).

Untuk mendukung penyaluran uang tunai ke masyarakat, sambung Wisnu, Bank Mandiri akan mengoptimalisasi pengisian mesin ATM Bank Mandiri yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Jawa Barat mulai pekan ini hingga libur Lebaran.

Selama libur bersama nanti, pihaknya akan mengoperasikan sejumlah cabang secara bergilir di seluruh Indonesia. Kebijakan itu diambil untuk melayani setoran delivery order BBM/non-BBM oleh SPBU-SPBU.

Sementara untuk kebutuhan transaksional, kata dia, masyarakat dapat memanfaatkan super app Livin’ by Mandiri, yang kini mampu memenuhi berbagai kebutuhan. Di antaranya buka tabungan modal selfie, satu akun untuk semua tabungan, quick pick, cek saldo dan top up otomatis e-wallet, tarik tunai tanpa kartu, Mandiri Tabungan Rencana (MTR) dan deposito, quick response (QR) payment dan smart reminder.

“Salah satu fitur utama Livin’ adalah kemudahan untuk top up mandiri e-money yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia yang akan melakukan perjalanan melalui jalan tol,” kata Wisnu.

Menurut Wisnu, bagi pengguna jalan tol yang belum memiliki kartu mandiri e-money,  pihaknya telah menyiapkan stok kartu prepaid yang dapat diperoleh di cabang, toko retail (Indomaret dan Alfamart), store resmi Bank Mandiri di ecommerce (Tokopedia, Blibli, Shopee), vending machine di lokasi transportasi dan stasiun.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement