Selasa 10 May 2022 18:44 WIB

Xavi Anggap Langkah Haaland ke City Bermotif Uang

Erling Haaland akan mendapatkan gaji selangit jika bergabung dengan Man City.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Erling Haaland dilaporkan akan meninggalkan Borussia Dortmund menuju Manchester City.
Foto: EPA-EFE/SASCHA STEINBACH
Erling Haaland dilaporkan akan meninggalkan Borussia Dortmund menuju Manchester City.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bos Barcelona Xavi Xernaandez memberikan tanggapan atas kemungkinan kepindahan Erling Haaland ke Manchester City. City diperkirakan akan menyelesaikan kepindahan bintang Borussia Dortmund sebelum akhir musim Liga Primer Inggris 2021/2022 setelah terobosan dalam pembicaraan transfer.

"Saya tidak akan meremehkan proyek lain,” kata Xavi kepada Diario AS, dikutip dari Football Espana, Selasa (10/5/2022). "Kami tidak memiliki satu-satunya proyek yang valid. Ada banyak proyek yang sukses lainnya, termasuk City," tambahnya.

Baca Juga

Pemuncak klasemen sementara Liga Primer Inggris itu bersedia membayar klausul rilis Haaland yang dikabarkan sebesar 75 juta euro di Signal Iduna Park, dengan detail akhir hampir rampung.

Haaland diperkirakan akan menandatangani kontrak lima tahun di Stadion Etihad dengan perkiraan gajinya mulai dari 300 ribu hingga 500 ribu poundsterling per pekan.

Langkah City untuk merekrut pemain Norwegia itu mendapat banyak kritikan, karena kekuatan finansial mereka telah secara efektif mengakhiri setiap peluang dari tawaran saingan. Xavi tidak meragukan motif Haaland jika jadi pindah ke City.

"Mereka memiliki gelar dan hasil yang bagus dan mereka adalah pesaing yang hebat. Namun, pada akhirnya, jika kepindahan itu terjadi, itu terutama karena alasan keuangan. Saya tidak ragu tentang itu," ujarnya.

Kepindahan City ke Haaland tidak akan membuat rekor transfer dunia baru, atau bahkan tolok ukur di Liga Primer Inggris. Namun kesepakatan yang lebih luas bisa menjadi salah satu yang paling mahal di sepak bola modern untuk gaji ataupun bonus.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement