Senin 30 May 2022 15:34 WIB

Dukung Health Tourism, RS PKU Surakarta Promosikan Layanan Unggulan

Diperkenalkan layanan penanganan varises dan layanan vaksin internasional.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
 Booth RS PKU Muhammadiyah Surakarta mempromosikan berbagai layanan kesehatan dalam pameran Indonesia Wellness & Health Tourism Expo Jawa Tengah 2022.
Foto: Dokumen
Booth RS PKU Muhammadiyah Surakarta mempromosikan berbagai layanan kesehatan dalam pameran Indonesia Wellness & Health Tourism Expo Jawa Tengah 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, SURAKARTA -- Pameran bertajuk Indonesia Wellness & Health Tourism Expo Jawa Tengah 2022 digelar di Solo Paragon Mall selama tiga hari yakni sejak 27-29 Mei 2022. Pameran ini sebagai upaya untuk mendukung health tourism, khususnya di kawasan Jawa Tengah.

Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta menjadi salah satu pesertanya. Kabag Humas dan Kemitraan RS PKU Muhammadiyah Surakarta, Betty Andriani mengatakan, dalam pameran ini dipromosikan beberapa layanan unggulan RS PKU Muhammadiyah Surakarta.

Salah satunya dengan dipromosikannya alat kesehatan canggih yakni layanan bedah dengan minimal invasive surgery atau pembedahan dengan sayatan minimal. Selain itu, katanya, juga diperkenalkan layanan lainnya yakni penanganan varises, layanan vaksin internasional.

Termasuk layanan medical check up untuk perjalanan ke luar negeri. Melalui pameran tersebut, pihaknya juga berkolaborasi dengan agen-agen perjalanan. Dengan begitu, nantinya juga diharapkan berdampak pada peningkatan health tourism di Indonesia, khususnya di kawasan Jateng.

"Dengan mengikuti pameran ini dan berkolaborasi dengan tour travel, ikut berpartisipasi dalam wisata kesehatan di Jateng dengan layanan unggulan yang ditawarkan," kata Betty.

Pameran tersebut mengangkat tema Wellness, Aesthetic, Anti Aging, Traditional Herbal & Medical. Betty menjelaskan, pameran diselenggarakan oleh Perhimpunan Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia (PERKEDWI) Cabang Jateng dan IDI Wilayah Jateng.

Setidaknya, ada 27 booth rumah sakit, klinik, dan tour travel dari berbagai daerah yang berpartisipasi dalam kegiatan ini. "Diikuti oleh 27 booth dari rumah sakit, klinik, dan tour travel area Yogyakarta, Solo, dan Semarang dalam rangka mendukung health tourism di Indonesia," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement