Selasa 07 Jun 2022 17:36 WIB

Jakarta Kreatif Festival Digelar untuk Persiapan Daya Saing UMKM

Acara itu diklaim berguna untuk mendorong optimisme terhadap pelaku ekonomi.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Andi Nur Aminah
Pedagang menata makanan-makanan ringan khas Jakarta di salah satu kios UMKM (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Aditya Pradana Putra/foc.
Pedagang menata makanan-makanan ringan khas Jakarta di salah satu kios UMKM (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta, Onny Widjanarko, mengatakan, perekonomian Indonesia dan Jakarta saat ini terus menunjukkan perbaikan. Karena itu, dengan adanya momentum tersebut perlu adanya upaya mensinergikan pelaku ekonomi dan mempersiapkan peningkatan daya saing UMKM.

“Ini sejalan dengan Presidensi G20 Indonesia,” kata Onny dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (7/6/2022).

Baca Juga

Dia menambahkan, seiring dengan adanya upaya itu, Kantor Perwakilan Bank Indonesia DKI Jakarta akan mengadakan Jakarta Kreatif Festival. Selain mempersiapkan daya saing UMKM, acara itu juga diklaim berguna untuk mendorong optimisme terhadap pelaku ekonomi.

“Memajukan UMKM itu dengan melalui strategi penguatan hilirisasi produk unggulan dan perluasan akses keuangan digital,” tuturnya.

Dia memaparkan, ajang Jakarta Kreatif Festival ini terdiri atas rangkaian pre-event, main event dan post event. Khusus pre event, katanya, telah dilakukan pada Juni 2022 ini dengan mengadakan webinar Perlindungan Konsumen pada Transaksi Keuangan dalam Mendukung Keuangan Inklusif, awal bulan lalu.

“Lalu akan dilanjutkan dengan pesta Wastra pada 10-16 Juni 2022 di Kawasan SCBD,” jelas dia.

Kegiatan wastra itu dinilainya akan melibatkan pengrajin wastra seluruh Indonesia dengan harga bersaing. Adapun acara utama dalam gelaran itu, kata dia, akan dilaksanakan secara hybrid pada 16-18 Juni 2022. “Untuk luar jaringan akan diadakan di Sarinah,” ucapnya.

Dia mengaku, beberapa target acara yang akan diadakan itu adalah pelaku usaha UMKM DKI, petani kopi binaan BI, Pemprov DKI, OJK, BMPD, serta media dan publik itu sendiri. Dia menargetkan total omset dari kegiatan itu mencapai Rp 5,1 miliar selama Jakreatif dan Pesta Wastra. “Untuk jumlah UMKM ada 38 dengan berbagai sektor,” katanya.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement