Rabu 08 Jun 2022 15:49 WIB

Calhaj Asal Garut Mulai Diberangkatkan, Bertolak ke Arab Saudi Malam Ini

Calhaj asal Garut akan singgah sementara di Asrama Haji Jakarta

Rep: Bayu Adji P/ Red: Nashih Nashrullah
Wabup Garut, Helmi Budiman, melepas keberangkatan calon jemaah haji asal Kabupaten Garut, di SOR RAA Adiwijaya, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Selasa (7/6/2022).
Foto: Diskominfo Garut
Wabup Garut, Helmi Budiman, melepas keberangkatan calon jemaah haji asal Kabupaten Garut, di SOR RAA Adiwijaya, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Selasa (7/6/2022).

IHRAM.CO.ID, GARUT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut melepas keberangkatan sebanyak 409 calon jamaah haji (calhaj) di Sarana Olahraga (SOR) RAA Adiwijaya, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Selasa (7/6/2022) malam.

Para calhaj yang tergabung dalam kloter 7 itu akan singgah sementara di Asrama Haji Jakarta sebelum dijadwalkan berangkat ke tanah suci pada Rabu (8/7/2022) malam. 

Baca Juga

Wakil Bupati (Wabup) Garut, Helmi Budiman, memgatakan, para jemaah akan menunaikan ibadah haji selama kurang lebih 40 hari. Menurut dia, meski berpisah dengan keluarga di rumah, para calhaj akan mendapatkan kebahagiaan karena bisa melaksanakan menyempurnakan rukun Islam yang ke-5. 

"Saya percaya Ibu Bapak semuanya telah diberi bekal oleh sesepuh atau kiai untuk kelancaran pelaksanaan ibadah haji. Saya berharap calon haji asal Kabupaten Garut menjadi haji mabrur serta diberi kesehatan, kelancaran pada saat peelaksanaan haji dan selamat berangkat maupun pulang," kata Helmi, Selasa malam. 

Dia berpesan kepada calhaj asal Kabupaten Garut agar selalu menanamkam niat baik dalam pelaksanaan ibadah haji. Selain itu, para calhaj harus memiliki kesabaran dalam pelaksanaannya, agar menjadi sebuah ibadah yang baik. 

"Saya yakin bapak ibu memiliki niat yang baik. Doakan wabah Covid – 19 dapat hilang dan berakhir, (khususnya) di wilayah Kabupaten Garut," uja Helmi. 

Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Garut, Mimin Sutisna, mengatakan antusiasme masyarakat yang mengantar keberangkatan para calhaj ke tanah suci sangatlah tinggi.

Alhasil, area SOR RAA Adiwijaya yang sebelumnya hanya diperuntukan untuk para calhaj dipenuhi juga pengantar rombongan. "Antusiasme masyarakat ini sangat memang susah dibendung ya, tapi alhamdulillah masih dalam aturan yang kita sepakati," kata dia.      

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement