Rabu 08 Jun 2022 19:53 WIB

Kini, 47,012 Juta Jiwa Telah Dapatkan Vaksin Dosis Booster

Hingga Rabu, 47,012 juta jiwa sudah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis booster.

Petugas kesehatan Puskesmas Kabupaten Lampung Selatan menyuntikkan vaksin COVID-19 dosis ketiga (booster) kepada pemudik di terminal keberangkatan Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Sabtu (30/4/2022). Pada Rabu (8/6/2022), jumlah penduduk Indonesia yang telah mendapatkan booster teracatat 47.012.401 jiwa.
Foto: ANTARA/Nova Wahyudi
Petugas kesehatan Puskesmas Kabupaten Lampung Selatan menyuntikkan vaksin COVID-19 dosis ketiga (booster) kepada pemudik di terminal keberangkatan Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Sabtu (30/4/2022). Pada Rabu (8/6/2022), jumlah penduduk Indonesia yang telah mendapatkan booster teracatat 47.012.401 jiwa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan melaporkan penduduk Indonesia yang telah menerima vaksin dosis penguat (booster) sudah mencapai 47.012.401 jiwa. Angka itu tercapai setelah mengalami penambahan sebesar 194.927 pada Rabu (8/6/2022) hingga pukul 12.00 WIB.

Dari data resmi yang diterima di Jakarta, penambahan penerima dosis ketiga ini setelah 167.859.558 jiwa mendapat vaksin dosis kedua. Terdapat penambahan sebanyak 63.238 jiwa yang mendapat vaksin dosis kedua pada Rabu.

Baca Juga

Sementara vaksin dosis pertama telah mencapai 200.681.903 jiwa, terdapat penambahan penerima vaksin pertama sebanyak 52.727 jiwa. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi secara nasional mencapai 208.265.720 jiwa.

Sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Reisa Broto Asmoro mengungkapkan, kuatnya perlindungan pada anak dari seluruh wabah tergantung pada kondisi lingkungan yang sehat dan aman serta proteksi dari vaksin.

"Bagaimanapun juga, anak-anak perlu perlindungan. Kita bisa berikan dan itu berasal dari keluarga atau lingkungan di sekitarnya, juga tetap berikan vaksinasi lengkap kepada anak-anak," kata Reisa.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement