Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Rahma Amalia

Telah Dibuka! Beasiswa Pelatihan IoT Indobot Kominfo RI

Info Terkini | Saturday, 11 Jun 2022, 15:14 WIB
Pelatihan IoT Indobot - Digitalent Kominfo RI Batch 3

Indobot bersama Digitalent Kominfo RI bekerjasama dalam program Digital Talent Scholarship Profesional Academy (DTS PROA) Batch 3 dengan judul pelatihan “IoT Fast Track”. Teruntuk Anda yang ingin meningkatkan skill digital khususnya di bidang IoT, segera mendaftar di laman resmi Digitalent atau Indobot.

Program yang diadakan oleh Digitalent Kominfo RI ini yaitu Digital Talent Scholarship (DTS) yang merupakan program beasiswa pelatihan talenta digital dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan, keterampilan dan daya saing SDM di bidang teknologi Informasi. Tujuan program pelatihan ini digelar tentunya untuk mendukung transformasi digital dan peningkatan ekonomi digital Indonesia menuju Industri 4.0.

8 Academy DTS

Terdapat 8 academy yang disediakan oleh Kominfo sesuai minat, bakat, dan jenjang pendidikan calon peserta DTS. Berikut daftarnya:

1. Fresh Graduate Academy (FGA)

2. Vocational School Graduate Academy (VSGA)

3. Thematic Academy (TA)

4. Professional Academy (PROA)

5. Government Transformation Academy (GTA)

6. Digital Entrepreneurship Academy (DEA)

7. Digital Leadership Academy (DLA)

8. Talent Scouting Academy (TSA)

Pelatihan IoT Fast Track Indobot

Indobot kembali membuka program beasiswa bagi talenta digital bersama Kominfo RI dalam Digital Talent Scholarship Professional Academy (DTS PROA) batch 3 dengan judul pelatihan “Internet of Things (IoT) Fast Track”. Pelatihan IoT tersebut menyediakan modul berbahasa Indonesia dengan kurikulum mulai dari dasar elektronika, Arduino, hingga IoT berbasis proyek (simulasi) yang disusun oleh tim Indobot Academy.

Pelatihan IoT Fast Track Indobot dilaksanakan untuk menghasilkan talenta berstandar tinggi sesuai dengan standar Industri 4.0 dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan, keterampilan dan produktivitas, profesionalisme SDM di bidang IoT bagi angkatan kerja muda Indonesia, masyarakat umum, dan aparatur sipil negara. Dalam pelatihan, peserta akan mendapatkan fasilitas dan materi dalam bentuk:

- 18 Modul belajar yang diakses pada platform Indobot

- 18x Pertemuan online melalui zoom

- 1x Ujian evaluasi dalam bentuk exam

- 1x Tugas akhir proyek (kelompok)

- 1x Ujian akhir dalam bentuk exam.

Daftar Materi Pelatihan IoT Fast Track

Pelatihan IoT FasT Track akan dilaksanakan selama 6 minggu dengan 18 kali pertemuan (live-session) via Zoom. Berikut daftar materi yang akan diterima oleh peserta pelatihan:

1. Pengantar IoT: Revolusi Industri 4.0 Arsitektur dan Infrastruktur IoT dan contoh Use Case IoT

2. Pengantar Elektronika: Rangkaian, Alat Ukur (Multimeter), Alat-alat pendukung elektronika, dan K3

3. Jenis dan Cara Kerja Sensor dan Aktuator

4. Jenis Electronics Development Board dan Komunikasi Data

5. Praktik Dasar Elektronika dan Praktik Pemrograman Mikrokontroler Arduino: Pengenalan Bahasa Pemrograman, Pengenalan Pin, Uji Coba Serial Monitor, Uji Coba PWM dengan Potensiometer

6. Praktik Input dan Sensor: Sensor Push Button, DHT22, Ultrasonic, dan PIR

7. Praktik Input dan Sensor: LDR, Rotary Encoder dan Gyroscope dengan OLED

8. Praktik Output dan Aktuator: LED, Relay, Buzzer dan Servo

9. Test Evaluation 1

10. Praktik Pemrograman Mikrokontroler ESP32

11. Pengenalan Macam-macam Platform IoT dan Koneksi LAN Wifi

12. Pengenalan dan Praktikum Protokol komunikasi HTTP Request

13. Pengenalan dan Praktikum MQTT

14. Pengenalan dan Praktikum REST API

15. Implementasi IoT dan Penerapan Wireless Sensor Network (WSN)

16. Management Device, Data Collection, Processing Data dan Visualisasi

17. Use Case Project

18. Final Test Evaluation

Peserta akan mendapatkan materi mulai dari dasar hingga lanjutan, serta akan melakukan hands-on project menggunakan simulator Wokwi. Diakhir pelatihan akan ada presentasi hasil project oleh para peserta. Sehingga pelatihan IoT Fast Track ini diharapkan mampu meningkatkan skill IoT peserta agar bisa diterapkan di dunia industri secara nyata.

Timeline DTS PROA Batch 3

Kuota peserta pelatihan IoT Fast Track hanya untuk 1.000 peserta saja dari seluruh pendaftar dari berbagai kalangan pekerjaan. Segera daftarkan diri Anda sekarang. Masih bingung cara pendaftarannya? Berikut adalah timeline mulai dari pendaftaran hingga pelaksanaannya:

1. Pendaftaran: 14 Juni - 10 Juli 2022

Anda dapat melakukan pendaftaran program pelatihan “Internet of Things” melalui laman resmi Indobot (https://indobot.co.id/digitalent) dan bergabung dalam forum Discord terlebih dahulu. Selanjutnya, informasi sosialisasi dan pendaftaran resmi akan diinfokan dalam Discord Indobot Community. Pendaftaran secara resmi oleh Digitalent Kominfo akan dibuka mulai 14 Juni hingga 10 Juli 2022.

2. Verifikasi Berkas & Tes Substansi: 26 Juni - 7 Juli 2022

Dalam program DTS PROA IoT terdapat 2 kali seleksi yang harus Anda lalui, yaitu seleksi administrasi dan seleksi substansi. Seleksi administrasi meliputi cek validasi surat pernyataan status pendidikan dan surat pernyataan status pekerjaan. Sedangkan seleksi substansi adalah untuk menguji sejauh mana kemampuan calon peserta dalam bidang IoT sebelum mengikuti program pelatihan yang dilaksanakan pada tanggal 26 Juni hingga 7 Juli 2022.

3. Pengumuman: 17 Juli 2022

Ketika Anda sudah melaksanakan tes administrasi dan tes substansi, Anda akan mendapatkan informasi lebih lanjut yang akan dikirimkan melalui email dari tim Digitalent Kominfo. Pengumuman akan diinfokan pada tanggal 17 Juli 2022.

4. Pelaksanaan : 20 Juli - 31 Agustus 2022

Pelaksanaan pelatihan IoT DTS PROA batch 3 akan berlangsung selama 6 minggu dengan jadwal yang sudah diinfokan melalui email bersamaan dengan masa pengumuman. Pelatihan IoT akan dilaksanakan selama 20 Juli sampai dengan 31 Agustus 2022.

Syarat dan Ketentuan Pendaftaran DTS PROA Batch 3

Syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi oleh calon peserta adalah sebagai berikut:

1. Merupakan Warga Negara Indonesia dibuktikan dengan KTP/KK. Bagi Anda yang belum memiliki KTP, bisa menggunakan Nomor Induk Kependudukan yang tertera dalam kartu keluarga.

2. Professional dengan ketentuan: Pekerja swasta/negeri, ASN, TNI, Polri, Pekerja Lepas, Pekerja Paruh waktu, Wirausaha, Magang; Apabila sudah pernah bekerja buktikan bahwa kalian sudah bekerja dengan melampirkan surat keterangan bekerja atau magang (Contoh: Surat tugas/ID Card/Surat Keterangan Bekerja), atau; Apabila kalian sedang bekerja, kalian bisa juga melampirkan Surat Pernyataan sedang bekerja / Magang / berwirausaha / Pekerja Lepas / Pekerja Paruh Waktu / Pernah Bekerja (template surat dapat diakses ketika melakukan pendaftaran).

3. Sedang tidak menempuh pendidikan yang setara dengan S1 (template surat dapat diakses ketika melakukan pendaftaran).

4. Usia minimal 17 tahun.

5. Lolos seleksi administrasi dan tes substansi.

6. Terbuka bagi peserta disabilitas. Penyandang disabilitas tidak perlu khawatir! Calon peserta penyandang disabilitas dapat mendaftar pelatihan dengan menyediakan sarana dan prasarana pendukung pelatihan secara mandiri.

7. Bersedia mengikuti peraturan dan tata tertib serta mengikuti kegiatan hingga akhir.

Kilas Balik Pelatihan IoT DTS PROA Batch 2

Program DTS PROA batch 2 bidang IoT di Indobot sudah berlangsung sejak 16 Mei 2022 yang diikuti oleh 1.361 peserta dari berbagai industri. Peserta dibagi menjadi 30 kelas yang diampu oleh 9 tutor profesional indobot Academy. Program ini dilaksanakan selama 36 pertemuan yang akan berakhir di bulan Agustus 2022.

Dengan dilaksanakannya pelatihan IoT bersama Indobot dalam program DTS PROA batch 2 maupun batch 3 ini, diharapkan para peserta meningkat pengetahuan dan skillnya terutama di bidang IoT, serta bisa mengembangkan karir di dunia industri. Indobot ke depan akan terus mendukung dalam bentuk pelatihan IoT yang dibutuhkan industri. Program terbaru akan dipublikasikan melalui website dan sosial media Indobot Academy.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image