REPUBLIKA.CO.ID,JAYAPURA – Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar rapat koordinasi hubungan pusat dan daerah dalam Strategi Kebijakan Dalam Negeri. Dalam rapat tersebut, BSKDN mengumpulkan saran dan masukan dari pemerintah daerah (Pemda) Papua untuk tingkatkan kinerja pelayanan di masing-masing wilayah.
“Kami sudah melakukan kegiatan ini (rapat koordinasi) secara maraton di beberapa tempat, yang kami mulai dari awal Maret lalu di Provinsi Bangka Belitung,” terang Sekretaris Badan Litbang Kemendagri, Kurniasih, Kamis (30/6/2022).
Di hadapan Pemda Provinsi Papua dan perwakilan badan litbang daerah di provinsi tersebut, Kurniasih melanjutkan kegiatan ini ditujukan untuk menyerap saran dan aspirasi dari pemda untuk meningkatkan kinerja di masing-masing wilayah. “Salah satu tujuan kami juga adalah menyusun _short list_. Kira -kira (program) apa yang bisa kita angkat ke depan, untuk kami sampaikan kepada pimpinan kami,” tambahnya.
Pada pertemuan tersebut, Kurniasih juga tidak lupa mengingatkan Pemda Papua untuk meningkatkan inovasi daerah mereka. “Salah satu program yang mesti kita pikirkan adalah e-inovasi,” ucapnya. Bagi Kurniasih, inovasi dengan menggunakan perangkat dan sistem elektronik akan meningkatkan efektivitas pelayanan publik.
“Kita harus dapat menjawab tantangan. Kita harus cepat tanggap dengan perubahan. Kita juga harus sensitif dalam perkembangan teknologi informatika. Di beberapa negara maju, semua (pelayanan publik) sudah berdasarkan e-sistem,” tambahnya.
Asisten III Bidang Pemerintahan dan Umum Pemprov Papua turut mengamini arahan BSKDN. Pemerintah Provinsi Papua, jelasnya, terus mengupayakan langkah-langkah inovatif dalam menyusun berbagi program pelayanan publik. “Kita akan terus berinovatif untuk menentukan arah dan merumuskan kebijakan daerah, khususnya terkait penyelenggaraan pemerintah dan pelayanan publik,” ucapnya dalam sambutan.
Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan diskusi dan dengar pendapat. Empat indeks yang disusun BSKDN, meliputi Indeks Inovasi Daerah, Indeks Tata Kelola Pemerintah Daerah, Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah, dan Indeks Kepemimpinan Kepala Daerah, menjadi topik diskusi. “Mudah-mudahan kehadiran kita di provinsi yang indah ini dapat mempererat hubungan pusat dan daerah. Pada kesempatan ini saya juga mengajak Pemerintah Provinsi Papua untuk membangun sinergitas yang kuat dan saling dapat berkolaborasi,” pungkas Kurniasih.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
