Rabu 06 Jul 2022 12:37 WIB

Jelang Puncak Haji, Kemenkes Arab Saudi Pindahkan Sembilan Jamaah Sakit ke Makkah

Sembilan jamaah haji itu dibawa dengan 14 ambulans.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Kementerian Kesehatan Arab Saudi memberangkatkan sembilan jamaah haji yang dirawat di RS Madinah ke Makkah untuk melaksanakan puncak haji, Selasa (5/7/2022). Jelang Puncak Haji, Kemenkes Arab Saudi Pindahkan Sembilan Jamaah Sakit ke Makkah
Foto: Saudi Gazette
Kementerian Kesehatan Arab Saudi memberangkatkan sembilan jamaah haji yang dirawat di RS Madinah ke Makkah untuk melaksanakan puncak haji, Selasa (5/7/2022). Jelang Puncak Haji, Kemenkes Arab Saudi Pindahkan Sembilan Jamaah Sakit ke Makkah

IHRAM.CO.ID, MADINAH -- Sebanyak sembilan jamaah haji yang dirawat di rumah sakit Madinah telah diangkut ke Makkah untuk menunaikan ibadah haji. Sembilan jamaah itu dibawa dengan 14 ambulans oleh Kementerian Kesehatan.

 

Baca Juga

Dilansir dari Saudi Gazette, Rabu (6/7/2022), Kementerian Kesehatan memberangkatkan 14 ambulans sekaligus dari Kota Medis Raja Salman di Madinah pada Selasa (5/7/2022) pukul 05.00 waktu setempat. Kini mereka telah sampai di Tempat Suci di Makkah.

 

Sebanyak 14 ambulans termasuk membawa jamaah sakit, peralatan serta fasilitas untuk mereka, ambulans perawatan intensif, kabin oksigen terintegrasi, bengkel pertolongan pertama dan sebuah bus. Sebanyak 60 tenaga medis mendampingi jamaah haji dalam rombongan ambulans tersebut.

Kementerian Kesehatan mengoperasikan layanan konvoi untuk transportasi jamaah yang sakit dari rumah sakit Madinah ke Makkah setelah jeda dua tahun. Kluster Kesehatan Madinah, di bawah pengawasan Emir Madinah Pangeran Faisal Bin Salman, telah menyelesaikan, sejak awal, semua persiapan dan prosedur untuk pengelompokan jamaah, dan itu berkoordinasi dengan otoritas terkait. 

Kementerian Kesehatan sebelumnya menyatakan jumlah jamaah haji yang mendapatkan perawatan melalui rumah sakit dan puskesmas di Makkah dan Madinah mencapai 43.425 jamaah selama periode 11 Muharram hingga 4 Dzulhijjah.

Kementerian Kesehatan telah membuat pengaturan yang rumit untuk menyediakan fasilitas dan layanan medis terbaik bagi para peziarah di Makkah, Madinah dan Tempat Suci. Fasilitas kesehatan tersebut meliputi 23 rumah sakit dan 147 puskesmas dengan kapasitas 4.654 tempat tidur. 

Jumlah tempat tidur yang diperuntukkan perawatan intensif adalah 1.080, sedangkan 238 tempat tidur didedikasikan menangani kasus sengatan matahari. Jumlah tenaga kesehatan yang dikerahkan melayani jamaah haji berjumlah 25 ribu orang.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement