Rabu 13 Jul 2022 17:35 WIB

RSUD Kota Bogor Bangun Gedung Blok 1

Bogor membangun Gedung Blok 1 melalui Bantuan Provinsi Rp 50 miliar.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Dwi Murdaningsih
Ground breaking pembangunan Gedung Blok 1 RSUD Kota Bogor, Rabu (13/7).
Foto: Republika/Shabrina Zakaria
Ground breaking pembangunan Gedung Blok 1 RSUD Kota Bogor, Rabu (13/7).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor membangun Gedung Blok 1 melalui anggaran Bantuan Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 50 miliar. Pembangunan Gedung Blok 1 ini ditargetkan selesai akhir 2022.

Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengatakan adapun kebutuhan total untuk penyelesaian seluruh blok di RSUD Kota sekitar Rp 280 miliar. 

Baca Juga

“Artinya kita masih harus berusaha, meminta juga ke Pemprov Jawa Barat menggelontorkan bantuannya untuk Kota Bogor paling tidak tahun depan. Syukur-syukur bisa di atas Rp 100 miliar, supaya pelayanan kesehatan untuk masyarakat Kota Bogor dan sekitarnya dapat terlayani dengan baik,” kata Dedie, Rabu (13/7/2022).

Dedie mengatakan, dana yang diperoleh tersebut tentu dikembangkan lagi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Ia pun berterima kasih kepada seluruh pihak, khususnya Pemprov Jawa Barat.

“Kemudian juga dari DPRD Provinsi Jawa Barat yang sudah membantu mengalokasikan anggaran ke RSUD ini, dan mudah mudahan tahun tahun ke depan juga terus dapat diberikan perhatian secara khusus agar RSUD segera selesai,” jelasnya.

Direktur Utama RSUD Kota Bogor, Ilham Chaidir, mengatakan Gedung Blok 1 yang akan dibangun ini akan diperuntukkan bagi IGD dan ICU Cito. Dengan kapasitas yang lebih besar.

“Kemudian di Blok 1 ini juga di lantai 2 nya adalah untuk poliklinik. Kemudian di blok nanti juga ada satu lagi blok yang sumber dananya berbeda dari DAK. Yang ini dari pemprov, besarannya Rp 50 miliar dengan nilai kontrak Rp 45,6 miliar,” kata Ilham. 

Dia berharap, pembangunan Gedung Blok 1 RSUD Kota Bogor ini bisa berjalan dengan baik, sesuai dengan spek dan waktu yang sudah ditentukan. 

“Kami akan berupaya mengawasi proses pembangunan ini agar mendapatkan hasil yang terbaik dan juga seluruh masyarakat Kota Bogor bisa menikmati layanan kesehatan dengan lebih baik,” ucap dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement