Rabu 20 Jul 2022 14:39 WIB

Resmi IPO, Produsen Laptop Axioo Raih Rp 145,617 Miliar

Saham perdana AXIO oversubscribed sebanyak 78 kali.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Fuji Pratiwi
Axioo. PT Tera Data Indonusa Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Rabu (20/7/2022). Perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan besar komputer dan perlengkapan komputer ini memakai kode saham AXIO dalam perdagangan sahamnya.
Foto: laptops-specs.blogspot.com
Axioo. PT Tera Data Indonusa Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Rabu (20/7/2022). Perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan besar komputer dan perlengkapan komputer ini memakai kode saham AXIO dalam perdagangan sahamnya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Tera Data Indonusa Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Rabu (20/7/2022). Perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan besar komputer dan perlengkapan komputer ini memakai kode saham AXIO dalam perdagangan sahamnya.

Direktur Utama AXIO, Michael Sugiarto, mengemukakan, dalam penawaran umum perdana saham atau Intitial Public Offering (IPO), AXIO melepas sejumlah 1.040.126.500 saham kepada publik dengan nominal Rp 25 per saham.

Baca Juga

Besaran saham yang ditawarkan setara dengan 17,81 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Dalam hajatan IPO ini, AXIO meraup dana segar sejumlah Rp 145,617 miliar. Itu berarti harga IPO produsen laptop merek Axioo ini sebesar Rp 140 per saham.

"Investor sangat antusias menyambut saham AXIO. Hal itu terlihat dari tingginya minat selama masa penawaran, sehingga mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed sebanyak 78 kali," kata Michael dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (20/7/2022). 

Michael menyampaikan, dana hasil IPO sekitar 90 persen akan digunakan untuk modal kerja (Working Capital) yang menunjang peningkatan penjualan Perseroan berupa keperluan pembelian bahan baku komponen dan suku cadang produk Perseroan yang meliputi LCD, motherboard, SSD, RAM, dan lainnya.

Selain itu, dana akan digunakan untuk pembiayaan piutang usaha, peningkatan kualitas Human Capital Development melalui pengembangan melalui pelatihan internal maupun eksternal serta pengembangan channel distribusi melalui tenaga pemasaran dan perluasan cakupan service centre pada area pemasaran perseroan.

Sisanya 10 persen akan digunakan untuk belanja modal (Capital Expenditure) antara lain untuk perluasan area gudang dan produksi, pembelian peralatan pendukung produksi berupa conveyor line, forklift, racking management, serta mesin berupa Surface Mounting Technology (SMT). Dana IPO akan digunakan untuk memenuhi kenaikan volume permintaan dan penjualan serta untuk meningkatkan efisiensi dan mengoptimalkan proses produksi Perseroan.

Dari sisi kinerja, AXIO menunjukkan kinerja keuangan yang baik dan bertumbuh positif secara konsisten. Ini tercermin pada laporan laba rugi. Pada kinerja secara tahunan 2021 AXIO mencatatkan kenaikan laba bruto sebesar 400 persen menjadi Rp 264 miliar. Llaba bersih tahun berjalan pun mengalami kenaikan sebesar 1.056 persen YoY menjadi Rp 135 miliar.

Pada tahun 2020 dan 2021, terjadi peningkatan permintaan akan produk Teknologi Informasi (TI), khususnya notebook dan laptop. Kondisi ini turut meningkatkan bisnis notebook dan laptop AXIO di Indonesia karena adanya new normal, dampak dari Covid-19.

Pada periode 31 Desember 2021, tercatat rasio pertumbuhan dan juga rasio profitabilitas membukukan kinerja positif, termasuk pendapatan, Net Profit Margin (NPM) hingga Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE), bersamaan dengan rasio solvabilitas yang sangat sehat. Ini terlihat pada Debt to Asset (DAR) hanya sebesar 0,62 kali. Hal ini mencerminkan AXIO memiliki kinerja yang sehat.

Pada kinerja full year pada 2019, 2020 sampai dengan 2021, AXIO secara konsisten membukukan peningkatan kinerja pendapatan dan penjualan yang bertumbuh.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement