Sabtu 23 Jul 2022 06:37 WIB

Samir Handanovic tak Terkejut Lukaku Kembali ke Inter

Lukaku kembali ke Inter dengan status pinjaman selama satu tahun.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Agung Sasongko
 Pemain sepak bola Romelu Lukaku menyemangati pendukung Inter Milan dari jendela markas Komite Olimpiade Italia di Milan, Italia, Rabu, 29 Juni 2022. Lukaku sedang menjalani tes medis sebelum pindah kembali ke Inter dari Chelsea.
Foto: AP/Luca Bruno
Pemain sepak bola Romelu Lukaku menyemangati pendukung Inter Milan dari jendela markas Komite Olimpiade Italia di Milan, Italia, Rabu, 29 Juni 2022. Lukaku sedang menjalani tes medis sebelum pindah kembali ke Inter dari Chelsea.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN --Kapten Inter Milan, Samir Handanovic, mengakui telah memperhatikan masalah Romelu dengan cermat selama di Chelsea musim lalu. Lukaku kembali ke Inter dengan status pinjaman selama satu tahun, setelah baru satu musim di Stamford Bridge.

Namun, kembalinya Lukaku ke Inter, setelah dibeli Chelsea dengan memecahkan rekor transfer mereka, dinilai bukan sesuatu yang mengejutkan. ''Kembalinya Lukaku tidak mengejutkan saya. Karena saya melihat apa yang terjadi padanya di Chelsea,'' kata Handanovic, dikutip dari Tribalfootball, Sabtu (23/7).

Baca Juga

Ia bahkan tahun wawancara Lukaku yang mengungkapkan perasaan tidak betahnya di Chelsea. Curhat Lukaku itu dinilai penjaga gawang Nerazzurri tersebut terasa melankolis dan penuh nostalgia. Apalagi, bagi seorang pemain, sangat penting untuk tahu ruang ganti mana yang harus mereka masuki.

Menurut Handanovic, pesepak bola kadang selalu memilih dengan mengedepankan faktor ekonomi. Namun mereka kemudian mengorbankan kebahagiaan. ''Jika kalian bahagia di mana pun, maka sesuatu yang normal jika Anda ingin kembali. Saya tidak mengatakan apapun ke dia, itu tidak perlu,'' ujar Handanovic.

Lukaku hanya tampil impresif di awal musim lalu bersama the Blues. Namun ia kemudian lebih banyak duduk di bangku cadangan, kalah saing dengan Timo Werner di posisi striker. Kini Lukaku harus kembali membuktikan dirinya masih bisa produktif seperti saat periode pertamanya di Inter. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement