Selasa 26 Jul 2022 19:53 WIB

PSG Lakukan Cara Ini untuk Berhasil di Liga Champions

Direktur Olahraga PSG Luis Campos ingin mengubah mentalitas pemain.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
 Pemain sepak bola Paris Saint-Germain Sergio Ramos dan pelatih kepala Christophe Galtier, mengobrol selama pelajaran sepak bola PSG Senin, 18 Juli 2022, di Tokyo. Paris Saint-Germain berada di Jepang untuk tur pra-musim mereka dan akan memainkan tiga pertandingan persahabatan melawan tim Liga J1 Jepang.
Foto: AP/Eugene Hoshiko
Pemain sepak bola Paris Saint-Germain Sergio Ramos dan pelatih kepala Christophe Galtier, mengobrol selama pelajaran sepak bola PSG Senin, 18 Juli 2022, di Tokyo. Paris Saint-Germain berada di Jepang untuk tur pra-musim mereka dan akan memainkan tiga pertandingan persahabatan melawan tim Liga J1 Jepang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paris Saint-Germain (PSG) dilaporkan telah mengambil langkah berani dengan menyewa psikolog olahraga untuk membantu mewujudkan mimpi meraih gelar Liga Champions. Direktur Olahraga PSG Luis Campos ingin mengubah mentalitas di Parc des Princes menjelang musim 2022/2023 dengan perubahan besar di seluruh klub.

Menurut laporan L'Equipe, melalui Mundo Deportivo, dikutip dari Football Espana, Selasa (26/7/2022), Parisians sedang mencari seorang psikolog profesional untuk membantu memecahkan rekor buruk mereka di Eropa dalam beberapa musim terakhir. 

Baca Juga

Langkah paling jauh PSG adalah saat mereka gagal di final Liga Champions 2020 setelah kalah dari Bayern Muenchen. Pada final yang digelar di Estadio da Luz tersebut, Muenchen memperoleh kemenangan tipis 1-0 atas PSG. Gol kemenangan Die Roten dicetak oleh Kingsley Coman pada menit ke-59.

Pemicu untuk melakukan pergerakan ini datang setelah kekalahan di babak 16 besar Liga Champions musim lalu yang berlangsung dramatis melawan Real Madrid. Saat itu Los Blancos membalikkan kekalahan leg pertama 1-0 di Paris, untuk menang 3-1 di ibu kota Spanyol.

Hattrick Karim Benzema di babak kedua menyebabkan kekacauan bagi PSG di Estadio Santiago Bernabeu dengan tersingkirnya mereka di babak 16 besar keempat kalinya dalam enam musim terakhir. Penunjukan baru ini diharapkan dapat membantu skuad memecahkan hambatan mental di tahap akhir Liga Champions saat mereka mencoba untuk menantang tim-tim elite Eropa lagi pada 2022/23.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement