REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Xavi Hernande mengakui keinginannya untuk mendatangkan kembali bintang Argentina Lionel Messi dari Paris Saint-Germain. Namun menurutnya itu hal yang mustahil saat ini karena pemilik tujuh Ballon d'Or masih memiliki kontrak hingga 2023 di PSG.
"Ya, tetapi saat ini, Leo memiliki kontrak dengan klub lain, jadi itu tidak mungkin," kata Xavi ketika ditanya apakah dia ingin Messi kembali ke klub. "Itu tidak mungkin. Tidak masuk akal membicarakan Messi sekarang," ujarnya dikutip dari CNN, Rabu (27/7/2022).
Presiden Joan Laporta telah mengindikasikan keinginannya meneruskan kisah Messi di Barcelona. Messi, yang membuat debutnya di Barcelona pada 2004 telah memenangkan 10 gelar La Liga dan empat Liga Champions bersama klub Katalunya itu.
Krisis keuangan membuat Barcelona dan Messi berpisah tahun lalu. Mereka tidak mampu memperpanjang kontrak La Pulga sehingga akhirnya pindah ke PSG. Kehilangan Messi membuat Barcelona kesulitan sepanjang musim lalu sehingga gagal memenangkan trofi.
Di sisi lain, Messi juga gagal menunjukkan performa terbaik bersama PSG meskipun berhasil mengamankan trofi Ligue 1. PSG harus kembali menahan ambisi untuk meraih trofi Liga Champions. Dia juga gagal menjadi Pemain Terbaik Ligue 1 setelah musim pertama yang mengecewakan di Prancis.
Messi mengakui pada musim panas 2020 bahwa dia ingin meninggalkan Barcelona sepanjang tahun dan mengklaim klausul dalam kontraknya berarti dia bisa melakukannya secara gratis. Namun pada akhirnya Messi terpaksa tinggal karena klub tidak setuju dan bersedia mengurangi klausul rilis 700 juta euro.
Pada akhirnya, pemain Argentina itu siap dan bersedia untuk bertahan di klub, tetapi kesulitan keuangan di Barcelona membuat Messi hengkang ke ibu kota Prancis. Dia meninggalkan Barcelona pada Agustus 2021, bergabung dengan PSG yang menjadi kepindahan pemain paling mengejutkan dalam sejarah.
"Kita lihat saja di masa depan," kata Xavi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
