Ahad 07 Aug 2022 14:34 WIB

KUA tidak Hanya Urusi Nikah, Tapi Juga Bantu Usaha Warga

KUA Selomerto memberi bantuan usaha kepada lima pedagang kaki lima di sekitar KUA.

KUA Selomerto memberi bantuan usaha kepada lima pedagang kaki lima di sekitar KUA.
Foto: Kemenag
KUA Selomerto memberi bantuan usaha kepada lima pedagang kaki lima di sekitar KUA.

REPUBLIKA.CO.ID, WONOSOBO -- KUA sebagai unit pelaksana teknis Ditjen Bimas Islam Kemenag terus meneguhkan perannya dalam membina masyarakat. Tidak hanya seputar nikah dan asmara, KUA juga memberikan bantuan modal kepada warga.

"Kami baru saja membagikan Rp 5 juta kepada lima pedagang kaki lima di sekitar KUA Selomerto. Alhamdulillah, ini yang kedua. Dalam satu tahun kita targetkan 20 orang pada tiap kecamatan," ungkap Kepala KUA Selomerto, Sarif Hidayat, di Selomerto, Sabtu (6/8/2022).

Baca Juga

Sarif menjelaskan, penerima bantuan program ini merupakan keluarga prasakinah. Penerima bantuan mulai dari pedagang jajan, jamu, cimol, dan kelontong. "Tidak hanya diberi bantuan, KUA juga melakukan pendampingan. Kita bersinergi melibatkan Penyuluh Agama Islam," terangnya.

Camat Selomerto, Suratman, menyampaikan apresiasi atas inovasi KUA bersama Kankemenag Kabupaten Wonosobo yang telah memberikan bantuan modal yang diperoleh dari zakat produktif. "Terima kasih atas kepedulian Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kankemenag Kabupaten Wonosobo. Ini bukti kerja nyata dalam meningkatkan ekonomi warga," kata Suratman.

 

Sebagai informasi, Ditjen Bimas Islam Kemenag melalui Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf juga menginisiasi sejumlah program pemberdayaan ekonomi masyarakat. Selain Inkubasi Wakaf Produktif senilai Rp 100 juta untuk setiap nazir (pengelola wakaf), ada pula Kampung Zakat dan KUA Percontohan Ekonomi Umat.

Program KUA Percontohan Ekonomi Umat sudah dilaksanakan di 11 provinsi pada 2021 dengan jumlah penerima 110 orang. Sedangkan pada 2022, program ini dilaksanakan di 25 provinsi dengan penerima manfaat 250 orang. Masing-masing penerima manfaat mendapatkan bantuan usaha senilai Rp 10 juta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement