Jumat 16 Sep 2022 09:47 WIB

Pameran Foto Transisi Membingkai Masyarakat Saat Sulitnya Melewati Pandemi

Bima Arya mengapresiasi hasil karya para pewarta foto PFI Bogor.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Erik Purnama Putra
Pengunjung melihat Pameran Foto Bogor Dalam Bingkai 2022 di Alun-alun Kota Bogor bertajuk Transisi di Alun-Alun Kota Bogor,  Jawa Barat, Jumat (15/9/2022).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pengunjung melihat Pameran Foto Bogor Dalam Bingkai 2022 di Alun-alun Kota Bogor bertajuk Transisi di Alun-Alun Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/9/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pewarta Foto Indonesia (PFI) Bogor menggelar pameran foto jurnalistik bertajuk 'Transisi' di Alun-Alun Kota Bogor. Pameran foto ini akan digelar mulai Kamis (15/9/2022) hingga Ahad (18/9/2022).

Sebanyak 50 karya foto jurnalistik turut ditampilkan oleh PFI Bogor dalam pameran yang dilakukan di ruang terbuka hijau (RTH) tersebut. Mulai dari foto soal UMKM, olahraga, masa-masa pandemi Covid-19, dan perayaan HUT ke-77 RI turut dipajang.

Ketua PFI Bogor, Hendi Novian, mengatakan, PFI Bogor melalui Transisi mencoba membingkai peralihan waktu atau peristiwa dua tahun lalu saat pandemi melanda, menuju masa endemi saat ini. Dia menekankan, langkah dan gerak masyarakat tersekat pada momen sulit itu.

"Nah, saat ini memasuki endemi mulai diringankan langkah-langkahnya. Nah, ini adalah gambaran kecil dari aktivitas setelah pandemi bahwa ekonomi, di Bogor khususnya, mulai bangkit," ujar Hendi kepada wartawan di Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (15/9).

Pameran foto itu lebih banyak memajang gambaran perjuangan rakyat kecil menengah. Pasalnya, sektor tersebut yang nyatanya banyak bertahan dan kuat melalui hari-hari sulit.

Di samping itu, Hendi mengaku, PFI Bogor tidak pernah menargetkan ada berapa banyak orang yang datang untuk melihat pameran. Namun, pihaknya ingin para pengunjung yang datang agar bisa teredukasi setelah melihat berbagai jepretan fotografer tersebut.

"Bisa memahami dampak suatu foto. Berapa jumlah datang setiap tahun kita gapernah target. Tapi, setiap tahun kita selalu evaluasi berapa kebermanfaatan untuk masyarakat umum," ujar Hendi.

Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, mengapresiasi hasil karya para pewarta foto PFI Bogor. Menurut dia, para pewarta foto memotret dengan baik momen pandemi dari 2020 hingga 2021. "Ada masa masa penderitaan, ada masa cobaan, dan ada masa kebangkitan. Jadi semangatnya adalah belajar dari sejarah. Jadi, saya mengapresiasi ini," ujarnya.

Bima pun mendorong para pewarta foto untuk tidak hanya sekadar memamerkan hasil karya fotonya. Namun juga melakukan kurasi yang akan diterbitkan bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.

"Tahun depan mengajak PFI berkolaborasi dengan Pemkot Bogor untuk menerbitkan momen 2020-2021 dalam foto pilihan yang dikurasi agar menjadi pelajaran bagi generasi berikutnya," jelas Bima.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement