Senin 19 Sep 2022 08:43 WIB

Din Syamsuddin: Pak JK Sediakan Pesawat Khusus untuk Jenazah Azyumardi

Untuk pemulangan jenazah, Pak Jusuf Kalla sudah menyediakan pesawat khusus.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin bersama Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI Azyumardi Azra, dan Staf Ahli Menteri Bidang Aparatur dan Pelayanan Publik Kemendagri Yusharto (kanan) saat hadir dalam Rapat Pelno ke-48 Dewan Pertimbangan MUI di Jakarta Pusat, Rabu (22/1).
Foto: Republika/Prayogi
Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin bersama Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI Azyumardi Azra, dan Staf Ahli Menteri Bidang Aparatur dan Pelayanan Publik Kemendagri Yusharto (kanan) saat hadir dalam Rapat Pelno ke-48 Dewan Pertimbangan MUI di Jakarta Pusat, Rabu (22/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan pers Prof Azyumardi Azra wafat di RS Rumah Sakit (RS) Serdang, Negara Bagian Selangor, Malaysia pada Ahad (18/9/2022) siang WIB. Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Din Syamsuddin mengatakan, jenazah sedang proses pemandian dan pengafanan pada Ahad malam WIB.

Tak hanya itu, sambung dia, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) pun telah melaporkan hal ini kepada Kementerian Luar Negeri (Kemenlu). Pun laporan sudah dilanjutkan ke Kementerian Sekretariat Negara untuk diteruskan ke Presiden RI Joko Widodo.

Sehingga, kepulangan jenazah Azyumardi dan keluarga dari Malaysia akan menggunakan pesawat yang dikirim Wakil Presiden RI periode 2004-2009 dan 2014-2019 M Jusuf Kalla (JK). "Untuk pemulangan, Pak Jusuf Kalla sudah menyediakan pesawat khusus," kata Din saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (19/8/2022).

Manajemen RS Serdang, Selangor mengonfirmasi bahwa almarhum eks Rektor UIN Syarif Hidayatullah tersebut mengalami kelainan pada jantung. Prof Azyumardi diketahui menerima Piagam Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama dari mantan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono pada 9 Agustus 2005. Penghargaan itu diperoleh saat menjabat rektor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement