Rabu 19 Oct 2022 20:32 WIB

Pj Gubernur DKI dan Wali Kota Jakarta Selatan Tinjau Kali Pulo

Peninjauan guna mengantisipasi banjir akibat curah hujan tinggi di daerah Kali Pulo.

Pembersihan lumpur yang menggenangi jalan permukiman warga karena tanggul aliran Kali Pulo jebol di Kelurahan Jati Padang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta (ilustrasi)
Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Pembersihan lumpur yang menggenangi jalan permukiman warga karena tanggul aliran Kali Pulo jebol di Kelurahan Jati Padang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan (Jaksel) meninjau kawasan Kali Pulo, Jatipadang, Pasar Minggu. Peninjauan guna mengantisipasi banjir akibat curah hujan tinggi di daerah itu.

"Hari ini kita meninjau kondisi real di lapangan Kali Pulo, kalau musim hujan walaupun hujan sebentar, area di bawah ini selalu tergenang," kata Munjirin di Kali Pulo, Jakarta, Rabu (19/10/2022).

Baca Juga

Munjirin mengatakan kedatangannya bersama Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan jajarannya ini untuk mengkaji lebih lanjut penanganan banjir. Dia menambahkan nantinya pihak Dinas Sumber Daya Air (SDA) akan meninjau secara teknis, kajian dan sebagainya.

Ke depannya, Munjirin beserta jajarannya siap untuk mengikuti arahan demi membantu masyarakat agar bebas dari banjir. "Kami di pemerintah kota, siap untuk mengawal dan mengikuti arahan dari pimpinan untuk mengawal agar masyarakat di wilayah sini terbebas dari banjir," katanya.

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan menyiapkan pompa air di lokasi guna penanganan banjir di wilayahnya. "Sarana dan prasarana seperti pompa air portabel di lokasi, baik dari Sudin SDA dan pemadam harus siaga," kata Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin.

Tak hanya menyediakan pompa air, Munjirin juga memerintahkan jajarannya untuk mengidentifikasi wilayah dalam penanganan banjir di seluruh lokasi.

Munjirin menambahkan perkiraan musim hujan puncak terjadi pada Februari hingga Maret setiap tahunnya. Menurutnya, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sempat mengatakan harus adanya himbauan ke masyarakat terkait lokasi genangan.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement