Senin 24 Oct 2022 10:53 WIB

RS Mata BWI-DD Gelar Seminar untuk Dokter Mata Indonesia

Seminar untuk memfasilitasi pendidikan dan edukasi kepada dokter spesialis mata

Rep: Rossi Handayani/ Red: Gita Amanda
RS Mata Achmad Wardi BWI-DD menggelar Seminar Aphakia Problems and Management dengan menggunakan teknik wetlab course: Iris Claw, Yamane Technique, Anterior Vitrectomy for Anterior Segment Surgeon.
Foto: Dompet Dhuafa
RS Mata Achmad Wardi BWI-DD menggelar Seminar Aphakia Problems and Management dengan menggunakan teknik wetlab course: Iris Claw, Yamane Technique, Anterior Vitrectomy for Anterior Segment Surgeon.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam memperingati hari penglihatan sedunia RS Mata Achmad Wardi BWI-DD menggelar Seminar Aphakia Problems and Management dengan menggunakan teknik wetlab course: Iris Claw, Yamane Technique, Anterior Vitrectomy for Anterior Segment Surgeon.

Kegiatan seminar dan mini course ini berlangsung pada 22-23 Oktober 2022. Peserta yang mengikuti dokter spesialis mata yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini berlangsung secara offline dan online, untuk seminar serta offline untuk mini course.

“Alhamdulillah kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami untuk memberikan fasilitas secara pendidikan dan edukasi kepada para dokter spesialis mata di seluruh Indonesia. RS Mata Achmad Wardi merupakan rumah sakit berbasis wakaf oleh karenanya kebermanfaatan rumah sakit ini perlu kita kembangkan seluas-luasnya,” ucap Direktur utama RS Mata Achmad Wardi BWI-DD, dr. Moh. Badrus Sholeh, M.Kes, dalam keterangan tertulisnya kepada Republika.

photo
RS Mata Achmad Wardi BWI-DD menggelar Seminar Aphakia Problems and Management dengan menggunakan teknik wetlab course: Iris Claw, Yamane Technique, Anterior Vitrectomy for Anterior Segment Surgeon. - (Dompet Dhuafa)

Adapun seminar dan mini course ini merupakan kolaborasi antara RS Mata Achmad Wardi BWI-DD, Perdami Banten dan IDI wilayah Banten. Selain itu juga didukung penuh oleh PT Afina Sinar Cemerlang dan Khasanah Alkesindo.

“Kegiatan seminar dan mini course ini Aphakia Problems dan Management merupakan pertama di di Indonesia, dengan menggunakan teknik Iris Claw, Yamane, dan Anterior Vitrectomy,” kata ketua panitia kegiatan dr. Rafrina Amnovebrianthy, Sp.M.

Sebanyak 11 narasumber untuk seminar dan sembilan instruktur untuk mini course dengan dokter spesialis mata yang ahli di bidangnya menjadi daya tarik untuk peserta mengikuti acara tersebut.

“Saya sangat senang dan kegiatan ini bagus, karena ini menjadi pengalaman dan pengetahuan tambahan saya sebagai dokter spesialis mata. Sukses terus untuk RS Mata Achmad Wardi,” kata salah satu peserta seminar dan mini course, dr Reni Violeta, Sp.M.

"Harapannya kegiatan ini bisa menjadi salah satu tambahan ilmu dan pengalaman bagi para rekan sejawat Oftamologis di seluruh Indonesia. Serta kami sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang sudah berpartisipasi dan mensupport penuh kegiatan ini," kata Badrus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement