REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengaku, pihaknya telah melakukan banyak pembenahan untuk meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik. Pembenahan yang dilakukan di antaranya dengan memaksimalkan website Sisitem Keterbukaan Informasi Publik Online (SIKIPO).
"Website ini, bertujuan memutahirkan secara berkala daftar seluruh informasi publik yang dikelola dan dimiliki badan publik," ujarnya, Rabu (2/11).
Aplikasi tersebut, lanjut Emil, merekap daftar informasi publik yang tersedia, sehingga masyarakat lebih mudah mengakses dan mengunduh informasi yang dibutuhkan. Pemprov Jatim juga diakuinya terus melakukan pembenahan aplikasi transparansi pengelolaan anggaran daerah.
Pemprov Jatim diakuinya telah menyajikan dan mempublikasikan informasi transparansi pengelolaan daerah melalui website transparansi jatimprov.go.id. Lewat website tersebut, masyarakat dapat mengakses informasi terkait ringkasan RKA, Raperda tentang APBD dan PAPBD, ringkasan DPA, dan laporan realisasi anggaran daerah yang ada di Jatim.
"Jadi, dengan adanya transparansi anggaran berbasis teknologi meningkatkan akuntabilitas kita serta turut mendorong terwujudnya Jatim Amanah," ujarnya.
Emil pun mengapresiasi Diskominfo yang telah memberikan banyak perubahan melalui sentuhan digitalisasi. Hal ini yang menurutnya membuat masyarakat mudah untuk mengakses data. "Termasuk mendorong tata kelola pemerintahan yang lebih baik," kata Emil.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
