Selasa 15 Nov 2022 05:55 WIB

Cara Ampuh Atasi Gangguan Setan Saat Beribadah

Gangguan setan membuat ibadah kita tidak khusyuk.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ani Nursalikah
Gerakan shalat saat sedang bersujud (ilustrasi). Cara Ampuh Atasi Gangguan Setan Saat Beribadah
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Gerakan shalat saat sedang bersujud (ilustrasi). Cara Ampuh Atasi Gangguan Setan Saat Beribadah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Terkadang, saat beribadah, kita tidak bisa fokus lantaran terdistraksi dengan masalah yang sedang terjadi. Ini membuat ibadah kita tidak khusyuk.

Utsman bin Abil Ash pernah menceritakan pengalamannya dia terganggu saat beribadah. Kemudian Nabi bersabda “Itu adalah setan yang bernama Khinzab. Jika ia berbisik kepadamu, mohonlah perlindungan Allah darinya dan meludahlah ke kiri tiga kali,” (HR Muslim).

Baca Juga

Untuk mengatasinya, Anda bisa membaca surat Al-Baqarah agar membantu mengusir setan. “Jangan jadikan rumahmu sebagai kuburan. Setan lari dari rumah yang dibacakan surat Al-Baqarah,” (HR Muslim).

Anda juga bisa selalu berlindung kepada Allah dari bisikan setan dengan mengucapkan 'a'udhu billahi min asShaitan asRajeem' (Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk). Untuk lebih jelasnya, berikut lima cara mengatasi gangguan saat beribadah, seperti dikutip About Islam, Senin (14/11/2022):

 

1. Lakukan dzikir dan selalu berdoa memohon perlindungan.

2. Mendengarkan ceramah dan pengingat yang bermanfaat.

3. Terlibat dalam sukarela dan membantu orang lain demi Allah.

4. Berada di antara kelompok yang sholeh, saling membantu dalam melakukan perbuatan baik.

5. Mempelajari makna Alquran. Ini sangat kuat dan membuat hati dan pikiran Anda tetap terlibat dan menangkal pikiran dosa.

Jika Anda membuat kesalahan, bertobatlah dan lakukan perbuatan baik untuk menghapus perbuatan buruk. Allah berfirman dalam surat Hud ayat 114:

وَاَقِمِ الصَّلٰوةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ وَزُلَفًا مِّنَ الَّيْلِ ۗاِنَّ الْحَسَنٰتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّاٰتِۗ ذٰلِكَ ذِكْرٰى لِلذّٰكِرِيْنَ

“Dirikanlah sholat pada kedua ujung hari (pagi dan petang) dan pada bagian-bagian malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan baik menghapus kesalahan-kesalahan. Itu adalah peringatan bagi orang-orang yang selalu mengingat (Allah).”

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement