REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat bersama PT Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) dan Samsara Dharsana menggelar 'Kertajati Menyapa 2022' mulai 30 November hingga 4 Desember 2022 di Trans Studio Mall Bandung.
Kertajati Menyapa akan menghadirkan 'Mini Kertajati Airport' melalui berbagai aktivasi kegiatan seperti photo competition, infographic wall & interactive screen, games corner seperi Kertajati Treasure Hunt Games, suggestion wall untuk membawa Bandara Kertajati lebih dekat kepada masyarakat.
Menurut Kepala Disparbud Jabar Benny Bachtiar, Kertajati Menyapa merupakan sebuah bentuk perwujudan dari semangat kebangkitan ekonomi pascapandemi yang terjadi sejak tahun 2020. Pandemi, kata dia, secara tidak langsung memberikan dampak terhadap penurunan aktivitas penerbangan di Kertajati.
Benny menilai, bandara yang berlokasi di Majalengka ini memegang peranan sangat penting dalam menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi masyarakat di Jawa Barat yang berfokus pada sektor pariwisata, budaya dan ekonomi kreatif.
“Saya sangat mendukung event kolaborasi ini secara positif, karena Bandara Kertajati Jawa Barat merupakan salah satu gerbang dari Pariwisata Jawa Barat yang sudah lama dinantikan untuk dapat kembali beroperasi," ujar Benny, Senin (28/11).
Sebelum di Bandung, kegiatan serupa juga sempat dilaksanakan di Tentrem Mall, Semarang pada 23-27 November 2022. Benny berharap, kegiatan ini dapat meningkatkan perhatian bagi masyarakat.
"Sehingga, dapat mengingatkan kembali bahwa Jawa Barat memiliki Bandara internasional yang berkualitas, tentunya memerlukan dukungan serta kolaborasi dari berbagai pihak agar dapat bangkit kembali," kata Benny.
Sementara menurut Senandhika, dari Tim Samsara Dharsana, Kertajati Menyapa merupakan wadah bagi masyarakat yang ingin tahu lebih banyak soal Bandara Kertajati.
"Tujuannya, ini platfrom bagi masyarakat yang ingin mengetahui lebih dalam tentang kemegahan, potensi dari Bandara Kertajati serta sektor ekonomi kreatif khususnya di wilayah Ciayumajakuning," kata Senandhika.
Sementara menurut Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat R Yunandar Eka Perwira, Kertajati akan menjadi pintu gerbang masuknya para pelaku bisnis, calon investor wisatawan, kalangan profesioanal hingga pelajar dari seluruh nusantara dan dunia di masa yang akan datang.
Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati, kata dia, adalah bagian dari konsep aerocity pertama di Indonesia yang akan menjadi jembatan konektivitas antarwilayah di Indonesia dan antar negara khususnya ke wilayah Pulau Jawa bagian Utara dan Tengah yang memiliki potensi ekonomi sangat besar terutama sektar industri, perdagangan dan pariwisata.
“Saat ini perkembangan sistem bandara telah melayani penerbangan logistik dan juga kunjungan internasional melalui program umroh. Tahun depan beberapa bangan nasional dan internasional akan kembati dibuka untuk melayani kepentingan masyarakat dan juga pelaku bisnis," paparnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
