REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tahun 2022 merupakan tahun yang baik bagi tim sepak bola wanita Vietnam, karena mereka berhasil mempertahankan gelar juara di Pesta Olahraga Asia Tenggara ke-31 (SEA Games 31) dan untuk pertama kalinya mendapatkan tempat di Piala Dunia Wanita FIFA 2023 yang akan berlangsung di Australia dan Selandia Baru. Setelah melewatkan Piala Dunia FIFA dua kali, tim Vietnam yang dipimpin oleh pelatih Mai Duc Chung bertekad untuk maju ke babak final turnamen global dengan mengalahkan saingan lainnya di Piala Asia Wanita AFC 2022, sebuah turnamen yang berfungsi sebagai kualifikasi untuk Piala Dunia Wanita.
Ketua Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) Tran Quoc Tuan mengatakan, persiapan turnamen telah dimulai sejak 2017, termasuk melatih para pemain muda dan berinvestasi lebih banyak untuk meningkatkan kondisi kehidupan dan pelatihan mereka.
Fortune juga tersenyum kepada Vietnam ketika FIFA memutuskan untuk menambah jumlah tim yang hadir di Piala Dunia 2023 dari 24 menjadi 32, yang berarti akan ada enam slot untuk tim Asia di putaran final. Saat itu Vietnam merupakan tim terkuat kelima di Asia.
Di babak kualifikasi Piala Asia Wanita AFC 2022, Vietnam memenangkan semua pertandingan dan mencetak 23 gol tanpa kebobolan. Namun, Piala AFC 2022 merupakan turnamen yang sulit bagi Vietnam karena tim tersebut ditarik ke grup yang sama dengan pesaing kuat Jepang, Republik Korea, dan Myanmar.
Pada 25 Desember 2021, pelatih Mai Duc Chung memutuskan skuad Vietnam beranggotakan 23 orang berangkat ke Spanyol untuk menjalani latihan Piala AFC 2022. Perjalanan pelatihan penuh dengan kesulitan karena dampak Covid-19. Di masa tersulit, 20 dari 23 pemain tim dinyatakan positif SARS-CoV-2, sementara Piala Asia AFC tinggal beberapa hari lagi.
Dengan kesehatan yang menurun setelah pulih dari Covid-19, para pemain Vietnam mengalami kekalahan melawan Republik Korea dan Jepang, dan bermain imbang dengan Myanmar 2-2. Di babak final Piala Asia AFC, Vietnam kalah dari China 1-3, dan harus bermain play-off dengan Thailand dan China Taipei untuk merebut tiket ke putaran final Piala Dunia.
Vietnam memiliki permainan yang bagus dengan Thailand dan menikmati kemenangan 2-0. Di luar dugaan, Thailand kalah 0-3 dari Chinese Taipei, yang berarti Vietnam harus mengalahkan Taipei untuk mengamankan tiket ke Piala Dunia.
Dengan upaya luar biasa, tim putri Vietnam menang 2-1 melawan Chinese Taipei, dan mewujudkan impian pemain Vietnam dari generasi ke generasi, mereka pun menandai tonggak penting dalam sejarah sepak bola Vietnam dengan tiket ke Piala Dunia. Presiden VFF Tran Minh Tuan mengatakan bahwa perjalanan menuju Piala Dunia FIFA 2023 memang berat tetapi diakhiri dengan keajaiban.
Para pemain dan tim kepelatihan harus melalui tekanan yang luar biasa baik secara fisik maupun mental. Mengatasi segala kesulitan, seluruh tim tidak henti-hentinya melakukan yang terbaik dan akhirnya mengukir prestasi yang membanggakan bagi sepak bola wanita Vietnam.
"Tiket bersejarah ke turnamen dunia adalah hasil dari ketekunan, keberanian, ketangguhan, dan semangat Vietnam yang tidak pernah menyerah," katanya dikutip dari Vietnam Plus, Senin (26/12/2022).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
