REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sebagai Kampus Digital Kreatif menggandeng perusahaan startup Digital Creative Center (DCC) atau Lab Alfa-1, menyelenggarakan event BSI Digination 2023. Kegiatan ini berisi open house, talkshow digital creative, serta kunjungan industri bersama siswa dan siswi.
Mengusung tema Opportunities in Creative Industry, rencananya kegiatan ini akan dilaksanakan di Aula Universitas BSI kampus Cikampek, pada Kamis dan Jum’at, 26-27 Januari 2022, pukul 08.00 – 11.00 WIB.
Mohammad Syamsul Azis selaku Kepala kampus Universitas BSI kampus Cikampek mengatakan kegiatan ini akan menjadi salah satu event besar di awal tahun 2023 dan sebagai bentuk dedikasi Universitas BSI dalam menjawab tantangan semakin berkembangnya era digital dan industri kreatif tentu harus diimbangi dengan berbagai keahlian di bidang dunia digital.
“Event ini akan menjadi kesempatan emas serta bekal untuk siswa/i tingkat SLTA sederajat dalam mengexplore kemampuan digital. BSI Digination dan Universitas BSI kampus Cikampek kali ini akan mengundang 4 sekolah relasi Universitas BSI Cikampek (SMKN 1 Jatisari, SMK TI Muhammadiyah, SMK Texmaco Purwasari dan SMAN 2 Cikampek),” kata Syamsul dalam keterangan rilis, Jumat (13/1).
Ia menambahkan, kegiatan ini akan menghadirkan narasumber, Ibnu Alfarobi yang merupakan CEO PT DCC dengan materinya "Step by Step How to Start a Podcast", Muhammad Tsabith yang merupakan Head of BSI TV & Radio dengan tema "How to be Broadcaster". Selain itu, akan hadir pula Nurul Ichsan sebagai Content Creator Specialist dan Suhardi sebagai photographer dan public relation yang menyampaikan materi keahlian digital di event BSI Digination 2023.
Syamsul berharap semoga dengan diadakan kegiatan ini dapat menjadi pemicu semangat siswa dan siswi SMK dalam menggali potensi diri dalam bidang industri kreatif yang berkembang seperti sekarang.
“Acara ini juga didukung oleh startup partners seperti, BSI TV, MTryout, MileniaNews, Kian EO serta beberapa media partner BSINews, Bintang Sekolah Indonesia, dan SukabumiHitz,” tandasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
