Rabu 08 Feb 2023 09:44 WIB

Dosakah tidak Fasih Membaca Teks Arab?

Tak fasih berbahasa Arab seperti Erick Thohir sama sekali bukan dosa.

Erick Thohir
Foto: Dok Istimewa
Erick Thohir

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Belum lama ini beredar video Menteri BUMN sekaligus kader NU Erick Thohir tidak fasih membaca teks Arab. Dia membaca wallahul muwaffiq ila waqmin thoriq…padahal seharusnya waqmin dibaca aqwam. Tapi apakah ini berdosa?

Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah, Prof Ahmad Tholabi Kharlie menjelaskan, kalau membaca teks Arab selain Alquran dengan tidak fasih, alias tidak menggunakan tajwid,  itu tidak berdosa. Sebab itu hanyalah teks biasa, bukan ayat suci Alquran.

“Kalaupun ada yang kurang tepat, itu akan berakibat kepada makna yang kurang tepat,” kata Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah tersebut.

Lawan bicara biasanya akan bertanya-tanya apa makna kata yang diucapkan si pembicara. Sekali lagi, mengucapkan kalimat Bahasa Arab selain Alquran, seperti yang dilakukan Erick Thohir, tidak mengakibatkan dosa.

Lain halnya dengan melafalkan ayat suci Alquran. Dalam hal itu, wajib hukumnya membaca teks Alquran dengan fasih, dengan baik dan benar. Hal itu dilakukan dengan mengaplikasikan ilmu tajwid. “Hukum menerapkan ilmu tajwid dalam membaca Alquran adalah fardhu ‘ain. Sedangkan mempelajarinya adalah fardhu kifayah,” kata Tholabi.

Berdasarkan penjelasan Prof Tholabi di atas, maka Erick Thohir yang kurang tepat membaca kata Bahasa Arab bukanlah perbuatan dosa.

Hal itu diucapkan Erick Thohir setelah berpidato di hadapan ribuan orang simpatisan Nahdlatul Ulama dalam acara perayaan seabad Nahdlatul Ulama (NU).

Erick merupakan kader NU yang banyak mendukung pengembangan komunitas Muslim di berbagai daerah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement