IHRAM.CO.ID, BANDA ACEH -- Sebanyak 564 calon jamaah haji asal Kota Banda Aceh, Aceh, mulai mengikuti manasik haji. Manasik dilakukan sebagai langkah awal persiapan keberangkatan ke Tanah Suci Makkah pada akhir Mei mendatang.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banda Aceh Abrar Zym mengatakan manasik haji merupakan bagian awal dari rangkaian kegiatan manasik yang akan dilaksanakan jamaah haji pada masing-masing kecamatan.
"Manasik haji tingkat kabupaten dilaksanakan 10-11 Mei 2023. Lalu ada pembekalan ketua regu dan ketua rombongan pada 13 Mei dan manasik di kecamatan masing-masing selama delapan hari sejak 14 Mei," kata Abrar.
Ia menjelaskan kegiatan manasik haji merupakan bagian untuk memudahkan jamaah haji. Sebab, selain pemberian materi, calhaj juga akan melakukan simulasi secara langsung.
Menurut Abrar, estimasi jumlah jamaah haji Kota Banda Aceh sebanyak 564 orang dan yang sudah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) sebanyak 473 jamaah. "Kita mengimbau jamaah yang belum melunasi biaya perjalanan ibadah haji agar segera melunasi dalam masa pelunasan sampai 12 Mei 2023," katanya.
Pj Wali Kota Banda Aceh Bakri Siddiq berpesan kepada jamaah haji Banda Aceh agar menjaga kesehatan, meningkatkan stamina agar pada saat melaksanakan ibadah haji bisa berjalan dengan lancar, dan pulang dengan meraih haji yang mabrur.
"Sebelum berangkat, hendaknya jamaah penting untuk menjaga kesehatan. Lakukan persiapan sebaik mungkin. Kalau ada keluhan atau permasalahan kesehatan, segera hubungi tim medis dan fasilitas kesehatan," kata Bakri saat membuka kegiatan manasik haji di Banda Aceh.
Ia menambahkan pemerintah terus berusaha agar kuota haji untuk Aceh dapat bertambah pada tahun-tahun mendatang. "Kita berharap dan terus berusaha agar kuota haji untuk Aceh dapat bertambah di tahun-tahun mendatang, sehingga masa tunggu jamaah untuk berangkat haji menjadi lebih singkat," katanya.