Sabtu 27 May 2023 19:07 WIB

PPIH Urus Tasreh Jamaah Haji Indonesia Masuk Raudhah

Jamaah tidak perlu mendaftar secara mandiri ke aplikasi Nusuk untuk masuk ke Raudhah.

Rep: Agung Sasongko/ Red: Ani Nursalikah
Umat muslim mengantre untuk berziarah ke makam Nabi Muhammad SAW dan dua sahabatnya Abu Bakar dan Umar bin Khattab di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Kamis (4/5/2023). PPIH Urus Tasreh Jamaah Haji Indonesia Masuk Raudhah
Foto: Republika/Prayogi
Umat muslim mengantre untuk berziarah ke makam Nabi Muhammad SAW dan dua sahabatnya Abu Bakar dan Umar bin Khattab di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Kamis (4/5/2023). PPIH Urus Tasreh Jamaah Haji Indonesia Masuk Raudhah

IHRAM.CO.ID, Laporan Jurnalis Republika.co.id Agung Sasongko dari Madinah, Arab Saudi

MADINAH -- Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Madinah Zaenal Muttaqin mengatakan, diantara layanan yang diberikan Kementerian Agama untuk jamaah haji, salah satunya adalah pemberian tasreh kepada jamaah agar bisa masuk Raudhah.

Baca Juga

“Kami sedang urus proses pengurusan tasreh agar jamaah bisa masuk Raudhah. Allhamdulillah ada jamaah yang tasrehnya sudah keluar. Mulai kemarin sore, jamaah sudah mulai ke Raudhah,” katanya, Sabtu (26/5/2023).

Zaenal mengungkap ada tiga kloter yang tasrehnya sudah keluar yakni JKG 1, SOC 1, dan UPG 1. Menurutnya, jamaah sudah secara bergelombang memasuki Raudhah sejak kemarin sore.

“Allhamdulillah, hampir 100 persen tasreh untuk jamaah haji dari tiga kloter itu sudah keluar, dan jamaah bisa beribadah di Raudhah. Tahun ini, allhamdulillah tidak ada pembatasan usia masuk Raudhah seperti tahun kemarin,” ujarnya.

Bagi yang tasrehnya belum keluar, ia akan terus mengupayakan dan memperbarui informasinya. Jamaah tidak perlu mendaftar lagi secara mandiri ke aplikasi Nusuk untuk masuk ke Raudhah.

“Saat tasrehnya sudah keluar, kami koordinir dengan petugas haji di daker untuk didistribusi ke sektor. Dari sektor, nantinya akan didistribusikan ke masing-masing ketua rombongan untuk membawa jamaah,” ujarnya.

Dia menyebut, pemerintah akan terus berupaya maksimal agar semua tasreh jamaah haji bisa segera keluar. Jadi, sebelum meninggalkan Madinah jamaah gelombang pertama sudah masuk ke Raudhah.

“Kami upayakan agar semua jamaah dapat jatah tasreh. Semua nama jamaah akan diajukan ke dalam sistem. Mudah-mudahan, keluarnya cepat dan jamaah bisa segera masuk ke dalam Raudhah,” katanya.

Sejak awal, ia sudah berusaha mengurus ini. Mulai menginput nama jamaah di setiap kloter. Selanjutnya, diinput juga rencana jadwal masuk Raudhah, baik tanggal maupun waktunya.

Akses masuk ke Raudhah Nabawi dibedakan untuk jamaah perempuan dan laki-laki. Jamaah perempuan menunggu masuk Raudhah melalui pelataran Masjid Nabawi di pintu 37.

Sedangkan jamaah laki-laki menunggu di pintu 24. Sejak pandemi, Pemerintah Arab Saudi memang memberlakukan tasreh kepada jamaah yang ingin masuk ke Raudhah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement