IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Haji Qiran yaitu adalah ibadah haji dan umroh yang dilakukan secara sekaligus atau bersama-sama dalam satu niat. Maksudnya yaitu setelah jamaah selesai melaksanakan ibadah haji, jamaah tidak perlu lagi mengerjakan ibadah umroh karena sudah dijalankan dalam satu niat sekaligus.
Namun jika jamaah memilih untuk menjalankan ibadah haji qiran maka dia akan dikenakan dam karena menggabungkan ibadah haji dan umroh dalam satu waktu.
Dam tersebut dapat berupa menyembelih seekor kambing atau bila tidak mampu dapat berpuasa 10 hari. Bagi yang melaksanakan Haji Qiran disunahkan melakukan tawaf Qudum saat baru tiba di Makkah.
Niat Haji Qiran
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ حَجًّا وَعُمْرَةً. نَوَيْتُ الْحَجَّ وَ الْعُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهِمَا لِلَّهِ تَعَالَى.
Labbaika Allahumma Hajjan wa 'Umrotan. Nawaitul Hajja wal 'Umrota wa Ahromtu Bihima Lillahi Ta'aala.
Aku niat haji dan umroh, dengan berihram untuk haji dan umroh karena Allah
Sedangkan haji ifrad adalah menjalankan ibadah haji terlebih dahulu sebelum menjalankan ibadah umroh. Sejak dari mikatnya jamaah sudah berniat untuk ibadah haji dengan segala rangkaiannya sampai dengan selesai, dengan niat ikhlas.
Setelah melakukan ibadah haji barulah mengerjakan ihram untuk umrah. Haji Ifrad memang paling berat tetapi juga paling tinggi kualitasnya karena itu yang melaksanakan Haji Ifrad tidak dikenakan Dam atau denda
Niat Haji Ifrad
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ حَجًّا. نَوَيْتُ الْحَجَّ وَأَحْرَمْتُ بِهِ لِلَّهِ تَعَالَى.
Labbaika Allahumma Hajjan. Nawaitul Hajja wa Ahromtu bihi Lillahi Ta'aala.
Aku sambut panggilan-Mu ya Allah untuk berhaji. Aku niat haji dengan berihram karena Allah ta'ala.