IHRAM.CO.ID,  PEKANBARU -- Sebanyak 1.855 calon haji asal Provinsi Riau sudah diberangkatkan dariEmbarkasi Haji Antara Riau menuju ke Tanah Suci menurut data Kantor Wilayah Kementerian Agama.

Menurut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau Mahyudin jamaah yang sudah diberangkatkan ke Tanah Suci terdiri atas 451 orang asal Kota Pekanbaru, 730 orang asal Kabupaten Kampar, 365 orang dari Kabupaten Indragiri Hilir, 274 orang dari KabupatenRokan Hilir,25 petugas kelompok terbang (kloter), dan 10 petugas haji daerah.

Ia menyampaikan bahwa total sudah ada lima kloter jamaah calon haji asal Riau yang diberangkatkan ke Tanah Suci, tiga kloter jamaah sudah berada di Kota Madinah, Arab Saudi, dan dua kloter jamaah masih dalam perjalanan menuju ke Madinah.

Menurut dia, jamaah berada di Kota Madinah selama kurang lebih delapan hari dan selama kurun itu mereka menunaikan ibadah di Masjid Nabawi.

"Melaksanakan shalat wajib berjamaah 40 waktu di Masjid Nabawi, Madinah, atau kurang lebih delapan hari, secara berturut-turut," katanya di Kota Pekanbaru, Ahad (28/5/2023).

Jamaah juga mendapat kesempatan untuk mengunjungi Raudhah, area di dalam Masjid Nabawi yang berada di antara mimbar dan rumah Rasulullah SAW.

"Dijelaskan oleh Nabi SAW, antara rumahnya dan mimbarnya terdapat taman di antara taman surga," kata Mahyudin.

Ia mengatakan bahwa pemondokan untuk jamaah asal Riau berada tidak jauh dari Masjid Nabawi. Namun, dia mengingatkan jamaah untuk selalu menjaga kesehatan, apalagi cuaca di Arab Saudi sedang panas.

"Gunakan alas kaki yang tertutup sewaktu beraktivitas, selalu mengkonsumsi air minum, serta selalu memakai alat pelindung diri, terutama wajah," katanya.

Dia menambahkan, jamaah sebaiknya mengikuti arahan dari petugas dalam berkegiatan selama berada di Tanah Suci.

Provinsi Riau pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 mendapat kuota memberangkatkan5.115 orangyang terdiri atas 5.047 calon haji dan 68 petugas haji ke Tanah Suci.

Menurut Mahyudin, jamaah asal Riau diterbangkan ke Tanah Suci dari Bandar Udara Internasional Hang Nadim Batam dalam 13 kloter penuh dan satu kloter gabungan.

"Yang belum berangkat sebanyak 2.886 orang, sementara yang di asrama Embarkasi Haji Antara sebanyak 374 orang," katanya.