IHRAM.CO.ID, ISLAMABAD -- Umat Muslim dunia yang akan melaksanakan ibadah haji tahun ini secara bertahap tiba di Arab Saudi. Pakistan, dalam hal ini, akan melakukan penerbangan haji langsung ke Makkah dari Pakistan mulai 5 Juni nanti.
Dilansir di The News, Sabtu (3/6/2023), pengoperasian penerbangan langsung ke Makkah ini akan dimulai dari 10 kota di Pakistan. Otoritas telah menjadwalkan penerbangan terakhir berangkat ke Kota Suci pada 21 Juni.
Adapun penerbangan perdana dari Rahim Yar Khan dijadwalkan berangkat ke Jeddah pada 6 Juni. Selanjutnya, penerbangan lain akan dilakukan dari Sukkur pada 7 Juni.
Setelah menunaikan ibadah haji, jamaah haji bergerak ke Madinah untuk menyempurnakan ibadah hajinya selama delapan hari, sebelum langsung kembali ke Pakistan dari kota tersebut. Operasi penerbangan pasca haji akan dimulai pada 4 Juli.
Tim khusus yang terdiri lebih dari 137 dokter dan paramedis disebut akan tersedia sepanjang waktu. Mereka telah disiapkan untuk menyediakan layanan medis bagi para peziarah.
Dalam hal operasional penerbangan haji, maskapai nasional Pakistan memutuskan membebankan tarif dalam dolar AS, untuk tahun kedua berturut-turut. Dengan kebijakan ini, tarif untuk jamaah haji yang pergi ke Arab Saudi di bawah skema pribadi pun mengalami kenaikan.
Disampaikan sebelumnya, tarif haji di bawah skema pribadi dari 870 dolar AS naik menjadi 1.180 dolar AS. Hal ini berlaku untuk wilayah selatan, termasuk Karachi, Quetta, Sukkur, serta Hyderabad.
Di sisi lain, harga tiket pesawat untuk para peziarah dari wilayah utara berkisar antara 910 hingga 1.220 dolar AS. Sektor utara meliputi Lahore, Islamabad, Peshawar, Multan, dan kota-kota lainnya.
Untuk tahun ini, Kerajaan Arab Saudi mengumumkan tidak akan ada batasan jumlah jamaah haji dari seluruh dunia untuk musim haji ini. Keputusan tersebut membalikkan pembatasan sebelumnya, yang dipicu oleh pandemi global.
Sumber:
https://www.thenews.com.pk/latest/1076426-direct-hajj-flights-to-makkah-to-start-from-10-cities