IHRAM.CO.ID, SAMARINDA -- Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Timur (Kaltim) memastikan kelancaran perjalanan sejumlah 129 calon jamaah haji kategori lanjut usia (lansia) dari provinsi tersebut pada tahun 2024 dengan upaya pelayanan yang inklusif.
"Pada tahun 2024 persiapan pelayanan haji bagi lansia menjadi fokus utama bagi kami dengan motto 'Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia;" kata Sub-Koordinator Seksi Pendaftaran dan Dokumen Haji Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Kaltim Khaeruddin di Samarinda, Jumat.
Pihaknya telah menyiapkan serangkaian persiapan yang matang untuk memastikan bahwa perjalanan ibadah haji bagi para lansia berjalan lancar dan aman.
Khaeruddin menyampaikan Kemenag dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah berkolaborasi untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi jamaah lansia.
"Tim medis yang terlatih memberikan perawatan kesehatan intensif, termasuk tes kesehatan menyeluruh dan penyuluhan untuk mempersiapkan jamaah lansia menjalankan ibadah haji dengan kondisi terbaik," jelasnya.
Fasilitas yang ramah lansia juga telah disiapkan, kata dia, termasuk tempat istirahat yang mudah diakses, jalur khusus transportasi, dan akomodasi yang nyaman. Langkah-langkah tersebut diambil untuk mengurangi risiko cedera atau kelelahan yang mungkin dialami oleh jamaah lansia.
Selain itu, lanjut Khaeruddin, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) khusus lansia telah diperkuat untuk memberikan dukungan tambahan kepada jamaah. Mereka akan membantu dalam berbagai aspek, mulai dari bimbingan spiritual hingga bantuan fisik, memastikan bahwa jamaah lansia dapat menjalankan ibadah haji dengan kenyamanan dan khidmat.
Dari data Kanwil Kemenag Kaltim, jumlah total calon jamaah haji lansia di provinsi tersebut yang berasal dari Kota Samarinda sebanyak 32 orang, Kutai Kartanegara 29 orang, Balikpapan 24 orang, Paser 10 orang, Bontang sebanyak sembilan orang, Penajam Paser Utara sebanyak tujuh orang, Kutai Timur sebanyak tujuh orang, Berau sebanyak tujuh orang, dan Kutai Barat sejumlah empat orang.
Dengan persiapan yang telah pihaknya lakukan, ia berharap para calon jamah lansia nantinya dapat menunaikan ibadah haji dengan lancar dan mendapatkan pengalaman secara khusuk.
"Upaya pelayanan bagi calon haji lansia ini terus menjadi acuan bagi penyelenggaraan haji yang inklusif dan berkeadilan di masa yang akan datang," tuturnya.