Rabu 27 Jan 2021 13:55 WIB

Dispar Mataram Usulkan Pemandu Wisata Dapat Hibah

Pandemi berdampak besar bagi pelaku pariwisata.

Dispar Mataram Usulkan Pemandu Wisata Dapat Hibah. Warga berjalan di taman wisata pantai Ampenan, Mataram, NTB, Selasa (14/7/2020). Pemerintah Kota Mataram kembali menutup destinasi wisata di wilayah Mataram seperti Taman Loang Baloq, Pantai Mapak Indah, Pantai Gading, Pantai Selingkuh dan Pantai Ampenan yang dilakukan untuk menghindari terjadinya penumpukan warga masyarakat di objek-objek wisata karena kasus positif COVID-19 di Mataram masih tinggi.
Foto: ANTARA /AHMAD SUBAIDI
Dispar Mataram Usulkan Pemandu Wisata Dapat Hibah. Warga berjalan di taman wisata pantai Ampenan, Mataram, NTB, Selasa (14/7/2020). Pemerintah Kota Mataram kembali menutup destinasi wisata di wilayah Mataram seperti Taman Loang Baloq, Pantai Mapak Indah, Pantai Gading, Pantai Selingkuh dan Pantai Ampenan yang dilakukan untuk menghindari terjadinya penumpukan warga masyarakat di objek-objek wisata karena kasus positif COVID-19 di Mataram masih tinggi.

IHRAM.CO.ID, MATARAM -- Dinas Pariwisata Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat mengusulkan pemandu wisata (guide) dan pengusaha biro perjalanan wisata atau travel untuk mendapatkan dana hibah dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), seperti halnya hotel dan restoran.

 

Baca Juga

Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram Nizar Denny Cahyadi mengatakan, pada 2021, Kemenparekraf kembali akan menyalurkan dana hibah pariwisata ke daerah yang saat ini masih dalam tahap pembahasan.

 

"Karena itu, kita mengusulkan agar dana hibah juga diberikan bagi pelaku pariwisata yang lain. Misalnya, jasa travel dan guide serta tempat makan, sebab mereka juga terdampak pandemi Covid-19," katanya, Rabu (27/1).

 

Menurutnya, di masa pandemi Covid-19 ini pelaku pariwisata mengalami dampak yang cukup besar. Tidak saja restoran dan hotel, melainkan juga jasa perjalanan wisata, termasuk para pemandu.

 

"Kita ingin tahun 2021, hibah pariwisata diberikan lebih luas sebab pada saat penyaluran dana hibah pariwisata 2020, pemerintah pusat hanya memberikannya kepada hotel dan restoran saja," ujarnya.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement