Kamis 15 Dec 2022 20:49 WIB

Messi Pelajari Aksi Likovic Hadapi Penalti

Messi menjebol gawang Kroasia yang dijaga Likovic lewat tendangan penalti.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Lionel Messi mencetak gol dari titik penalti dalam laga semifinal Piala Dunia 2022, Argentina vs Kroasia, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB.
Foto: EPA
Lionel Messi mencetak gol dari titik penalti dalam laga semifinal Piala Dunia 2022, Argentina vs Kroasia, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penalti Lionel Messi untuk Argentina saat melawan Kroasia di semifinal Piala Dunia 2022 bukan karena keberuntungan. Itu semua berkat riset detail pemenang Ballon d'Or tujuh kali itu.

La Albiceleste menang 3-0 dengan nyaman pada Rabu (14/12/2022) dini hari WIB, dengan Messi membuka skor dari titik penalti.

Baca Juga

Julian Alvarez dijatuhkan oleh Dominik Livakovic tepat melewati batas waktu setengah jam untuk memberi tim asuhan Lionel Scaloni kesempatan sempurna untuk maju.

Namun, Livakovic bukan lawan enteng dalam hal adu penalti. Penahan tembakan dari tim Dinamo Zagreb itu membantu negaranya menang adu penalti atas Jepang dan Brasil sebelumnya.

Rekor Messi dari titik penalti tidak sempurna di Qatar. Dia memiliki penalti yang diselamatkan melawan Polandia di babak grup. Ini membuktikan bahkan salah satu yang terbaik di dunia juga tidak sempurna dalma mengeksekusi bila dari jarak  11 meter.

Superstar Paris Saint-Germain (PSG) ini tidak membuat kesalahan melawan Kroasia. Messi melepaskan tendangan penaltinya tinggi ke pojok kanan atas. Meski Livakovic menerkam ke arah yang benar, tembakan Messi terlalu bertenaga.

Messi sejak itu mengungkapkan tingkat perencanaan yang dilakukan untuk mempersiapkan diri menfhadapi lawannya di tengah pekan.

Dia duduk bersama kiper Argentina Emiliano Martinez dan Geronimo Rulli untuk mempelajari rutinitas Livakovic selangkah demi selangkah.

Ketiganya memperhatikan berapa lama pemain berusia 27 tahun itu menunggu sampai bergerak, itulah sebabnya Messi langsung berlari tanpa ragu.

Messi mengatakan kepada wartawan, "Saya mempelajari teknik penjaga gawang Kroasia dengan Rulli dan dengan Dibu [Martinez]. Kami berbicara tentang bagaimana dia banyak menunggu," kata Messi dikutip dari Sportbible.

"Hal terbaik untuk dilakukan adalah mengejutkan dan menendangnya sekaligus, daripada menunggu dan menahannya. Ketika mereka menahannya untuk waktu yang lama, itu sulit. Saya bertekad untuk menendang seperti itu.," kata Messi menambahkan.

Argentina menggandakan keunggulan mereka lima menit kemudian berkat usaha solo yang luar biasa dari Alvarez.

Penyerang Manchester City itu mencetak gol keduanya dan gol ketiga Argentina di babak kedua setelah Messi menggocek Josko Gvardiol.

Messi tahu Kroasia rentan dalam serangan balik, sesuatu yang dia tunjukkan dalam wawancara pasca pertandingan. “Ini adalah skuad yang sangat bijak. Kami tahu apa yang harus dilakukan di setiap detik pertandingan.  Kami tahu Kroasia akan memiliki penguasaan bola tetapi kami tahu ini bisa menjadi kekuatan kami.  Kadang-kadang mereka tidak teratur ketika kehilangan bola dan mereka meninggalkan banyak ruang."

Argentina akan menghadapi Prancis di final Piala Dunia pada Ahad (18/12/2022) malam WIB.  Messi akan melawan rekan setimnya di PSG Kylian Mbappe, yang ingin membantu negaranya untuk memenangi Piala Dunia berturut-turut. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement