IHRAM.CO.ID, BANDA ACEH -- Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Banda Aceh mencatat calon jamaah haji dari Ibu Kota Provinsi Aceh itu pada 2023 mencapai 565 orang, empat diantaranya merupakan warga lansia di atas 90 tahun.
"Calon haji usia tertua itu 94 tahun ada satu orang, dan untuk 92 tahun ada tiga orang," kata Kasubbag TU Kankemenag Banda Aceh Aida Rina Elisiva, Selasa (14/3/2023).
Aida menyampaikan, kuota calon jamaah haji tahun ini lebih banyak dibandingkan sebelumnya. Di mana pada 2022 calon jamaah haji asal Banda Aceh yang bisa diberangkatkan sekitar 308 orang.
"Kita memang ada penambahan kuota jamaah dari Provinsi Aceh. Tahun kemarin karena kita dibatasi kuota jamaah usia lansia, hanya umur 65 tahun ke bawah yang bisa berangkat," ujarnya.
Aida menjelaskan, tahun ini Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama lebih mengutamakan para lansia berumur 65 tahun ke atas untuk menunaikan haji, mengingat tahun sebelumnya tidak diperkenankan berangkat karena pandemi Covid-19.
"Kementerian Agama memang lebih memprioritaskan lansia berangkat sesuai dengan tema haji tahun ini ramah lansia," katanya.
Aida mengatakan para lansia itu juga sudah memiliki pendamping saat melaksanakan haji. Nantinya petugas juga memberikan perhatian khusus kepada jamaah lansia.
Selain itu, Kankemenag Banda Aceh juga akan bekerja sama dengan Kantor Urusan Agama (KUA) di sembilan kecamatan yang ada di Banda Aceh dalam rangka meningkatkan pelayanan haji.
"Insya Allah kita akan persiapkan estimasi yang diperuntukkan untuk Kota Banda Aceh sejumlah 565 orang," ujarnya.
Aida juga menyampaikan di antara 565 calon jamaah haji asal Banda Aceh tidak ada yang berkebutuhan khusus. Tetapi, apabila nantinya terdapat jamaah demikian, pihaknya siap memberikan pelayanan terbaik.
"Saat ini belum ada, tetapi pada saat pelaksanaan, apabila calon jamaah membutuhkan kursi roda akan kita disediakan," kata Aida.