IHRAM.CO.ID, MADINAH -- Kepala Sektor Khusus Bir Ali Aruji Maswatu mengungkap prosesi miqat jamaah haji Indonesia berjalan lancar. Tidak ada satupun jamaah yang dilaporkan tertinggal di Bir Ali.
"Alhamdulillah, mulai dari jamaah tiba, mengambil wudhu, masuk Bir Ali sholat sunah dan kembali ke bus masing-masing menuju ke Mekkah semua berjalan lancar," ungkapnya, Kamis (2/5/2203).
Aruji mengatakan, jamaah haji lanjut usia (lansia) dan yang memiliki keterbatasan pengambilan miqat dilakukan di atas bus. Bir Ali ini merupakan tempat berniat untuk melaksanakan umrah wajib karena itu merupakan rukun haji. "Kalau tidak berniat maka hajinya tidak sah," katanya.
Ribuan jamaah haji Indonesia hari ini mulai mendatangi Masjid Dzulhulaifah atau Bir Ali untuk mengambil miqat dan berniat ihram. Selanjutnya, jemaah menuju Makkah untuk menunaikan umrah wajib sebagai bagian dari rangkaian ibadah haji.
Dari pantauan di lokasi, setibanya di Bir Ali jamaah yang telah mengenakan kain ihram sejak di hotel turun untuk mengambil wudhu dan melaksanakan sholat sunnah. Sementara jamaah lansia yang memiliki keterbatasan kemampuan fisik memilih untuk tetap berada di bus.
Setelah melaksanakan sholat dan berniat ihram, jamaah kembali ke bus untuk melanjutkan perjalanan menuju Mekkah dengan menempuh perjalanan sekitar 6 jam. Prosesi miqat di Bir Ali yang dilakukan jamaah haji Indonesia berlangsung tertib.
Sekadar informasi, hari ini ada 1.897 jamaah dari lima kloter yang diberangkatkan ke Mekkah dari Madinah. Mereka mengambil miqot di Bir Ali dan menuju Makkah untuk umroh wajib sekaligus menunggu musim puncak haji.
Kepala Daerah Kerja Madinah, Zaenal Muttaqin menyebut ada dua jamaah haji yang tidak bisa diberangkatkan menuju Bir Ali mengambil miqat sebelum melanjutkan perjalanan menuju Makkah. Keduanya dilaporkan tengah menjalanj perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).
"Dari 5 kloter sebanyak 2 orang yang enggak bisa ke Bir Ali karena masih dirawat," ujar Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Madinah Zaenal Muttaqin, saat melepas jamaah yang akan ke Bir Ali dari Hotel Grand Plaza Badr Al Maqam, Kamis (1/5/2023).
Dua jemaah haji tersebut bernama Sarti Ahmad Hasibuan dari kloter 1 embarkasi Medan (KNO) dan Kotin Suwondo dari kloter 1 embarkasi Solo (SOC).