Kepala Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah dr Edi Supriyatna mengatakan, sampai Selasa (6/6/2023) pukul 17.30 waktu Arab Saudi, ada dua orang jamaah haji yang dirawat karena demensia.
Penanganan jamaah haji yang mengalami demensia adalah memberikan stimulasi kognitif, yaitu dengan mengajak jamaah haji bercerita dan bersosialisasi.
"Maka sangat dibutuhkan dukungan dari keluarga atau teman-teman sekamarnya untuk bersosialisasi," kata Edi saat dihubungi Republika.co.id di Makkah, Selasa (6/6/2023).
Edi menyampaikan, jamaah haji yang mengalami demensia sebaiknya ditangani dahulu demensianya. Jika sudah tertangani dan pulih, bisa beraktivitas kembali termasuk melakukan sholat di Masjidil Haram dengan didampingi.
Ia mengingatkan, tentunya bagi jamaah haji lansia untuk sholat di Masjidil Haram dibutuhkan pendamping, baik didampingi ketua regu maupun kepala rombongan. Bisa juga didampingi teman-temannya.