Kamis 29 Jun 2023 17:29 WIB

Masjidil Haram Dipenuhi Lautan Muslimah Berpakaian Serba Hitam, Ada Apa?

Wanita Makkah selalu menjaga agar Masjidil Haram tidak sepi jamaah.

Rep: Muhyiddin/ Red: Ani Nursalikah
Masjidil Haram di Makkah menyaksikan lonjakan jamaah wanita pada hari pertama dan kedua haji, yang dikenal sebagai hari Khullaif. Mereka berpakaian serba hitam.
Foto:

Jamaah akan kembali ke Makkah hanya pada hari ketiga untuk melakukan tawaf setelah melempar jumrah di pagi hari dan mempersembahkan kurban. Orang-orang Makkah kebanyakan akan sibuk melayani jamaah haji di tempat-tempat suci selama hari-hari ini.

Para wanita menggunakan kesempatan ini untuk menunaikan umroh dan mengurus Masjidil Haram. Pekerjaan mereka bahkan termasuk membersihkan masjid.

photo
Masjidil Haram di Makkah menyaksikan lonjakan jamaah wanita pada hari pertama dan kedua haji, yang dikenal sebagai hari Khullaif. Mereka berpakaian serba hitam. - (Haj Ministry/Saudi Gazette)

Dan pada hari Arafah, yang merupakan hari terpenting haji, para wanita membawa makanan untuk melayani para pengunjung masjid untuk berbuka puasa. Bagi mereka yang tidak menunaikan ibadah haji, berpuasa pada hari Arafah adalah sunnah Nabi SAW.

Selain itu, di masa lalu wanita Makkah biasa memberikan bantuan kepada orang tua yang tidak mampu membantu diri mereka sendiri. Wanita memberi mereka air dan makanan, selain menjaga rumah mereka. Saat ini, wanita Makkah tertarik menghidupkan kembali kebiasaan tahunan yang sudah ada sejak lama itu.

Mayoritas pengunjung Masjidil Haram pada hari ini adalah wanita, anak-anak, orang tua, dan laki-laki yang tidak mampu menunaikan ibadah haji. Mereka tinggal di masjid sejak pagi dan tidak keluar sampai setelah sholat Isya.

Adapun nama hari yang luar biasa ini bervariasi...

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement