Rabu 30 Aug 2023 19:12 WIB

Antrean Calon Jamah Haji Cianjur 20 Tahun

Calon jamaah haji lansia akan diprioritaskan.

Red: Ani Nursalikah
Jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) terakhir tiba di Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (4/8/2023). Sebanyak 360 jamaah haji kloter 88 asal Blitar, Ponorogo, Kediri, Lumajang, Nganjuk, Trenggalek dan Madiun tiba Tanah Air.
Foto: Antara/Umarul Faruq
Jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) terakhir tiba di Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (4/8/2023). Sebanyak 360 jamaah haji kloter 88 asal Blitar, Ponorogo, Kediri, Lumajang, Nganjuk, Trenggalek dan Madiun tiba Tanah Air.

IHRAM.CO.ID, CIANJUR -- Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mencatat total calon jamaah haji (Calhaj) yang sudah mendaftar sampai 2023 mencapai 23 ribu orang dan terus bertambah. Antrean pemberangkatan calhaj di Cianjur sampai 20 tahun.

Kepala Seksi Haji Kemenag Kabupaten Cianjur Rian Fauzi mengatakan pada 2019 antrean haji hanya 14 tahun. Selama pandemi, kuota pemberangkatan haji tidak ada sehingga antrean bertambah panjang.

Baca Juga

"Selama pandemi tidak ada pemberangkatan jamaah haji termasuk dari Cianjur, sedangkan pendaftar terus bertambah sehingga antrean haji di Cianjur menjadi lebih panjang," katanya, Rabu (30/8/2023).

Ia menyatakan masyarakat Cianjur yang mendaftar tahun 2023 kemungkinan berangkat ke Tanah Suci 20 tahun ke depan, sedangkan jumlah calon jamaah haji saat ini mencapai 23 ribu orang dengan setengahnya merupakan lansia di atas 50 tahun.

Ketika dihitung, kuota pemberangkatan setiap tahun sekitar 1.300 orang antrean tetap lebih kurang 20 tahun didominasi calon haji lansia. Setiap tahun tercatat 1.500 orang yang mendaftarkan diri untuk berangkat ke tanah suci.

"Kalau kuota kita 1.300 orang dalam beberapa tahun ke depan lama antrean bisa bertambah lagi jadi 21 tahun dan seterusnya," katanya.

Khusus calon haji yang paling tua usianya akan mendapatkan prioritas tetap didahulukan sehingga ada kuota khusus untuk lansia. "Pemberangkatan calon haji diutamakan usia lanjut setiap tahunnya, sehingga untuk pendaftar usia produktif disesuaikan tahun pendaftaran," kata Rian.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement