Selasa 14 Nov 2023 21:46 WIB

Tentaranya Kibarkan Bendera LGBTQ+, Israel Dinilai Alihkan Perhatian dari Genosida di Gaza

Namun, tindakannya dikutuk oleh anggota komunitas LGBTQ+ Palestina dan Israel.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Yoav Atzmoni mengibarkan bendera LGBTQ+ di atas tanah Gaza sebagai respons saat melihat rumah-rumah Palestina dengan tulisan
Foto: Twitter
Yoav Atzmoni mengibarkan bendera LGBTQ+ di atas tanah Gaza sebagai respons saat melihat rumah-rumah Palestina dengan tulisan

IHRAM.CO.ID, YERUSALEM -- Ramai beredar foto seorang tentara Israel tersenyum lebar. Ia membentangkan bendera pelangi yang menjadi lambang komunitas LGBTQ+.

Tentara tersebut, Yoav Atzmoni mengibarkan bendera LGBTQ+ di atas tanah Gaza sebagai respons atas melihat rumah-rumah Palestina dengan tulisan 'bismillah' di dinding rumah mereka.

Baca Juga

Selama akhir pekan, foto-foto Yoav Atzmoni mulai beredar secara online. Ia merupakan seorang tentara gay berusia 31 tahun yang ikut berpartisipasi dalam invasi Gaza.

Atzmoni, seorang cadangan tentara yang dipanggil untuk berperang setelah serangan 7 Oktober yang dipimpin Hamas di pos perbatasan Israel dan komunitas dekat Gaza berbicara tentang keinginannya mengibarkan bendera pada tank di Gaza sebelum invasi darat dimulai dua minggu yang lalu.

Kata-kata "dalam nama cinta" terlihat tertulis di bendera pelangi dalam bahasa Inggris, Arab dan Ibrani. Foto itu dilaporkan diambil sekitar dua minggu lalu di daerah Gaza utara al-Atatra.

Atzmoni mengatakan, kepada media Israel bahwa dia memilih kata-kata itu sebagai tanggapan karena melihat "bismillah" kata yang populer dan dihormati yang berarti "dengan nama Allah" di rumah-rumah Palestina. Dia mengatakan militer Israel adalah satu-satunya tentara di Timur Tengah yang melindungi nilai-nilai demokrasi.

"Ini adalah satu-satunya tentara yang memungkinkan orang LGBT kebebasan untuk menjadi diri mereka sendiri, dan oleh karena itu saya sepenuhnya percaya pada tujuan kami," tambahnya.

Atzmoni mengatakan...

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement