Lalu bagaimana cara melaksanakan puasa Syawal?
Jumlah hari Puasa Syawal yaitu enam hari. Hal itu boleh dilakukan dengan berurutan selama enam hari sekaligus, boleh juga dilakukan dengan terpisah pisah. Tidak ada perbedaan keutamaan antara melaksanakan puasa di bulan Syawal secara berurutan atau terpisah-pisah.
Untuk melaksanakan ibadah ini, pertama tentunya harus diawali dengan membaca niat pada malam hari,
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin an ada’i sunnatis Syawwali lillahi ta'ala
Artinya, “Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah ta’ala.”
Karena ini puasa sunnah, maka jika lupa niat pada malam hari boleh niat pada siang harinya, dengan membaca,
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hadzal yaumi an ada’i sunnatisy Syawwali lillahi ta‘ala.
Artinya, “Aku berniat puasa sunnah Syawal hari ini karena Allah ta’ala.”