Warga Tangerang Selatan (Tangsel) menyuarakan keprihatinan mendalam terkait masalah tumpukan sampah yang belum terselesaikan. Kekhawatiran utama mereka adalah potensi timbulnya penyakit akibat sampah yang tak kunjung diangkut, serta dampak buruk terhadap lingkungan sekitar.
Kekhawatiran Warga Ciputat
Salah satu warga Ciputat, Rizal (32), mengungkapkan harapannya agar segera ada solusi konkret untuk persoalan sampah ini. Ia menyoroti kondisi sampah yang masih menumpuk di dekat Pasar Ciputat hingga Sabtu (27/12/2025) siang.
“Iya (takut ada penyakit). Jangan ditanya. Kalau bisa cepat diselesaikanlah, cari solusi, cepat diangkut,” ujar Rizal kepada wartawan di Ciputat, Tangsel, Sabtu (27/12/2025).
Rizal menambahkan bahwa tumpukan sampah tersebut telah menimbulkan belatung yang merayap hingga ke jalan. Kondisi ini juga berdampak pada pengguna jalan, mempersempit area trotoar.
“Sudah makan jalan, setengah jalan ini. Harusnya kan pejalan kaki kan bisa di sini nih, jalan juga enak. Ini tuh mengganggu banget ini,” keluhnya.
Harapan Solusi Jangka Panjang
Senada dengan Rizal, Wawan (51) juga berharap agar sampah tersebut segera diangkut. Ia juga mengkhawatirkan potensi penyebaran penyakit dari belatung yang terkadang hingga ke jalan.
“Iya itu (takut timbul penyakit), mudah-mudahan cepat diangkut,” kata Wawan.
Wawan mengakui sulit untuk melarang warga membuang sampah sembarangan ketika fasilitas penampungan tidak diangkut secara rutin. Ia berharap ada solusi permanen untuk masalah persampahan di Tangsel.
“Iya, jarang yang jagain. Ya kita mau ngomel gimana-gimana, orang mau ngomel orang buang sampah ke mana lagi. Di sono penampungan nggak diangkut,” jelasnya.






