Sebanyak 33 ruas jalan di wilayah DKI Jakarta akan ditutup secara situasional selama perayaan malam Tahun Baru 2026. Penutupan ini bersifat sementara dan akan diberlakukan mulai pukul 18.00 WIB pada Rabu, 31 Desember 2025, hingga pukul 01.00 WIB pada Kamis, 1 Januari 2026.
Rekayasa Lalu Lintas Malam Tahun Baru
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa penutupan jalan ini dilakukan untuk menunjang kegiatan perayaan malam pergantian tahun. Selain penutupan, pihaknya juga telah menyiapkan rute alternatif untuk mengalihkan arus lalu lintas.
“Untuk menunjang kegiatan tersebut akan dilakukan rekayasa lalu lintas penutupan ruas sebanyak 33 titik bersifat situasional mulai pukul 18.00 WIB sampai dengan 01.00 WIB beserta rute alternatif pengalihan arus lalu lintas,” ujar Syafrin dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (30/12/2025).
Daftar 33 Ruas Jalan yang Ditutup
Berikut adalah daftar 33 ruas jalan yang akan mengalami penutupan situasional:
- Jalan Jenderal Sudirman (mulai dari Bundaran Senayan sampai dengan Bundaran HI)
- Jalan M.H. Thamrin (mulai dari Bundaran HI sampai dengan Bundaran Patung Kuda)
- Jalan Pintu 1 Senayan
- Jalur Lambat Kupingan Semanggi (Gatot Subroto) sisi Barat
- Jalan Bendungan Hilir
- Jalan KH Mas Mansyur
- Jalan Karet Pasar Baru Timur 5
- Jalan Kupingan BNI 46
- Jalan Kota Bumi dan Jalan Baturaja
- Jalan Teluk Betung
- Jalan Kebon Kacang
- Jalan Sunda
- Jalan Imam Bonjol
- Jalan Sumenep Tosari
- Landmark (Indocement)
- Jalan Setiabudi
- Jalan Prof Dr Satrio
- Jalan Masjid (Sampoerna)
- Jalan Garnisun dan Kolong Semanggi
- Jalur lambat kupingan Semanggi (Gatot Subroto) sisi Timur
- SCBD
- Jalan Tulodong Atas 2/Samping CIMB
- Simpang Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Medan Merdeka Selatan
- Jalan Kebon Sirih dari Arah Barat
- Jalan K.H Wahid Hasyim
- Jalan Majapahit
- Jalan Veteran III
- Jalan Veteran II
- Simpang Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Medan Merdeka Utara
- Simpang Jalan Medan Merdeka Selatan-Jalan MI Ridwan Rais
- Simpang Jalan Perwira-Jalan Lapangan Banteng Barat
- Simpang Jalan Trunojoyo-Jalan Panglima Polim
- Simpang Jalan Panglima Polim-Jalan Melawai
Rute Alternatif yang Disediakan
Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga telah merinci rute-rute alternatif yang dapat digunakan oleh masyarakat:
1. Rute Selatan (Blok M) ke Utara (Harmoni) dan sebaliknya
Pengendara dari arah selatan menuju utara dapat melalui Jalan Melawai-Jalan Iskandarsyah Raya-Jalan Pattimura-Jalan Hang Lekir I-Jalan Hang Tuah-Jalan Hang Lekir IV-Jalan Hang Lekir II-Jalan Hang Lekir I-Jalan Asia Afrika-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Gatot Subroto-Jalan KS Tubun-Jalan KH Mas Mansyur-Jalan Cideng. Alternatif lain adalah melalui Jalan Kyai Maja-Jalan Pakubuwono VI-Jalan Hang Lekir II-Jalan Hang Lekir I-Jalan Asia Afrika-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Gatot Subroto-Jalan KS Tubun-Jalan KH Mas Mansyur-Jalan Cideng.
2. Rute Utara (Harmoni/Gunung Sahari) ke Selatan (Rasuna Said/Pancoran) dan sebaliknya
Arus lalu lintas dari utara ke selatan dapat dialihkan melalui Jalan Ir H Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Pejambon-Jalan MI Ridwan Rais ke arah Rasuna Said. Alternatif lain adalah melalui Jalan Gunung Sahari-Jalan Kramat Raya-Jalan Salemba-Jalan Proklamasi-Jalan Tambak-Jalan Prof Dr Sahardjo.
3. Rute Alternatif Monas-Silang Monas
Bagi pengendara dari arah timur (Pasar Senen) yang menuju barat (Harmoni) dapat menggunakan Jalan Senen Raya-Jalan Kwini I-Jalan Abdul Rahman Saleh-Jalan Kramat Kwitang-putar balik barat-Jalan Kramat Kwitang-Jalan Arief Rahman Hakim-Tugu Tani-Jalan MI Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran. Atau melalui Jalan Gunung Sahari-Jalan Budi Utomo-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Katedral-Jalan Veteran.
Dari arah selatan (Cikini) menuju utara (Jalan Veteran) dapat melalui Jalan Menteng Raya-Jalan Arief Rahman Hakim-Tugu Tani-Jalan MI Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral. Dari arah utara (Jl Gunung Sahari) menuju selatan (Tugu Tani) dapat melalui Jalan Dr Sutomo-Jl Gedung Kesenian-Jl Lapangan Banteng Utara-Jl Katedral-Jl Taman Pejambon-Jl Pejambon-Jl Medan Merdeka Timur. Dari Jalan Batu III menuju utara (Harmoni) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Tani-Jalan MI Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran.
Sementara itu, dari arah barat (Tomang) menuju timur (Ps Senen) dapat melalui Jl Tomang Raya-Jl Kyai Caringin-Balikpapan-Jl Suryopranoto-Jl Ir Juanda-Jl Pos-Jl Dr Sutomo-Jl Gunung Sahari.
4. Rute Alternatif Lapangan Banteng
Rute alternatif di sekitar Lapangan Banteng memiliki pola yang serupa dengan rute Monas, melibatkan jalan-jalan seperti Jalan Senen Raya, Jalan Kwini I, Jalan Abdul Rahman Saleh, Jalan Kramat Kwitang, Jalan Arief Rahman Hakim, Tugu Tani, Jalan MI Ridwan Rais, Jalan Medan Merdeka Timur, Jalan Perwira, Jalan Katedral, Jalan Veteran, serta Jalan Gunung Sahari, Jalan Budi Utomo, dan Jalan Lapangan Banteng Utara.
5. Rute Alternatif Panglima Polim
Untuk lalu lintas dari arah selatan (Fatmawati) ke utara (Bundaran Senayan) dapat melalui Jl Bulungan- Jl Mahakam-Jl Panglima Polim (sisi Barat)-Jalan Sisingamangaraja, atau Jl Melawai Raya-Jl Iskandarsyah Raya-Jl Sultan Hasanuddin-Jl Pattimura. Dari arah selatan (Antasari) ke utara (Bundaran Senayan) dapat melalui Jl Iskandarsyah Raya-Jl Sultan Hasanuddin-Jl Pattimura atau Jl Iskandarsyah Raya-Jl Trunojoyo-Jl Sisingamangaraja. Arah sebaliknya juga berlaku.
Dari arah utara (Bundaran Senayan) ke selatan (Fatmawati) dapat melalui Jl Sisingamangaraja-Jl Kyai Maja-Jl Bulungan-Jl Panglima Polim, atau Jl Sisingamangaraja-Jl Kyai Maja-Jl Barito 1-Jl Panglima Polim. Lalu lintas dari timur ke barat dapat melalui Jl. Trunojoyo-Jl. Kyai Maja, dan sebaliknya dari barat ke timur melalui Jl. Kyai Maja-Jl. Trunojoyo. Dari Kawasan Blok M ke Selatan dapat melalui Jl. Sultan Hasanuddin Dalam-Jl. Panglima Polim, dan ke Utara melalui Jl. Sultan Hasanuddin Dalam-Jl. Melawai 6-Jl. Melawai 8-Jl.Melawai 5-Jl.Melawai 4-Jl.Melawai Raya-Jl.Iskandarsyah Raya-Jl.Sultan Hasanuddin-Jl.Pattimura.






